Notes
Notes - notes.io |
SariAgri - Cuaca esktrem yang berlangsung dalam sepekan terakhir, membuat hasil tangkapan ikan nelayan di Pangandaran, Jawa Barat menurun drastis.
Salah satu nelayan bernama Iin Sembako mengatakan, tiupan angin kencang yang terjadi di sekitar perairan laut Pangandaran menyebabkan nelayan kesulitan mengarahkan jaring yang akan disebar di area penangkapan.
"Kalau anginnya kencang jaring menjadi mengambang sulit turun ke dalam sehingga sulit mendapatkan ikan," ujarnya, Sabtu (8/5/2021).
Dar hasil tangkapannya semalam, Iin mngaku hanya mendapatkan 20 kilogram ikan hari ini. Menurutnya, cuaca ekstrem yang ditandai hujan deras dan tiupan angin kencang yang datang tiba-tiba saat berada di tengah laut, cukup menyulitkan para nelayan menetapkan titik atau area tangkapan.
"Cuaca demikian juga kadang cukup membahayakan nelayan," ujar dia.
Baca Juga: 5 Pakan Alami yang Bisa Jaga Keindahan Warna Ikan Hias Australia Bangun Observatorium Bawah Laut Terbesar di Dunia
Melihat kondisi tersebut, nasib nelayan pun seakan semakin terpuruk. Pasalnya, selain biaya operasional solar yang terbuang sia-sia, keselamatan mereka juga dipertaruhkan.
"Daripada membahayakan lebih baik kembali ke darat, meskipun belum mendapatkan hasil tangkapan ikan,"ujar dia.
Iin menyatakan, cuaca ekstrem yang berlangsung tiba-tiba membuat jumlah tangkapan pun jauh berkurang. Jika biasanya nelayan bisa mendapatkan tangkapan 50-70 kilogram ikan segar, kini tinggal separuhnya.
"Kadang kami hanya membawa ikan sekitar 15 kilogram," kata dia.
Adapun beberapa hasil tangkapan nelayan yakni belo, tenggiri, kakap merah, tuna, berbagai jenis ikan tongkol, layur hitam, layur kuning dan lainnya.
"Ada sekitar 300 kapan yang melaut dengan total nelayan sekitar 1.000 lebih," kata dia.
berita kelautan dan perikanan Padahal jika dalam keadaan normal serta cuaca mendukung, nelayan Blok Batu Karas, Pangandaran bisa mendapatkan tangkapan ikan yang melimpah.
"Kalau full sesuai ukuran, kapal kadang ada yang bisa membawa hingga 8 kuintal (800 kg), bahkan sampai ada yang menembus satu ton," ujarnya.
Di tengah tingginya ancaman cuaca ekstrem, ia berharap kondisi itu segera pulih, terutama menjelang datangnya momen suci lebaran Idul Fitri 1442 H.
"Biasanya saat lebaran kebutuhan ikan naik, semoga saja cuacanya mendukung saat di laut," ujar dia berharap.
Video Terkait
Website: https://perikanan.sariagri.id/74594/empat-kasus-dokumen-tes-covid-19-palsu-ditemukan-di-dua-pelabuhan
|
|
Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...
With notes.io;
- * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
- * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
- * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
- * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
- * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.
Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.
Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!
Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )
Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.
You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;
Email: [email protected]
Twitter: http://twitter.com/notesio
Instagram: http://instagram.com/notes.io
Facebook: http://facebook.com/notesio
Regards;
Notes.io Team
