Notes

Cek BI Checking dalam SLIK Online

Menilik BI Checking kini siap dilakukan secara online melalui Sistem Fasilitas fasilitas Informasi Per-ekonomian Online alias SLIK Online sebelum mode pengajuan utang. SLIK tersebut sendiri sudah diperkenalkan per Otoritas Jasa Keuangan alias OJK yang mengawasi informasi keuangan mengirim tugas serta fungsi Bank Indonesia alias BI.


Dalam mengecek informasi debitur oleh SLIK terdapat beberapa taktik yang mesti Anda lakukan. Hal pertama yang kudu dilakukan ialah mempersiapkan kira-kira dokumen. Dalam debitur perorangan dokumen yang dibutuhkan rumpang lain fotocopy dan mengemukakan identitas diri asli berona KTP untuk WNI serta Paspor untuk WNA, surat kuasa makbul dan fotocopy beserta sifat asli pemberi kuasa (bila dikuasakan).


<img width="442" src="https://www.idscore.id/uploads/news/19 Maret 2021.jpg" />

Untuk debitur badan usaha dokumen yang dibutuhkan antara beda identitas penunggu (KTP / Paspor), NPWP badan jual beli, anggaran dasar pertama/Akta pendirian, kanun terakhir/Akta timbangan (bila ditemui perubahan akta).


Kedua, terusan BI Checking pada rekayasa SLIK online atau website - website resmi OJK. Pilih tempat tanggal fasilitas, pilih spesies informasi debitur beserta tercecer antrian, lengkapi seluruh keterangan yang diminta dengan benar, upload scan/foto dokumen pasti yang diperlukan, tunggu email yang mengandung bukti pendaftaran antrian SLIK, tunggu verifikasi dari OJK.


Ketiga, cetak email dan verifikasi. Bahwa dokumen serta data yang Anda sampaikan valid maka ikuti instruksi yang ada di email. Cetak form email untuk kebulatan data serta berikan tanda tangan sebanyak 3 bengawan, scan/foto form yang sudah biasa ditandatangani dan kirimkan oleh WhatsApp yang ada di email, sertakan foto selfie dengan mempersembahkan KTP. Verifikasi lanjutan mau dilakukan oleh OJK serta bila petunjuk lolos verifikasi maka hasil informasi debitur akan dikirimkan melalui email.


BI memang tak lagi melayani operasional pengecekan data. BI Checking yang sebelumnya ditangani sambil BI masa ini sepenuhnya dialihkan pada OJK. Perubahan tidak hanya hingga nama &amp; pengelolanya, tapi juga perluasan akses Informasi Debitur Individual atau IDI. Bila sebelumnya BI Checking aksesnya hanya terbatas pada bank dan leasing, kini aksesnya diperluas pada lembaga keuangan non bank.


Sekarang lembaga keuangan non bank seperti Koperasi Simpan Menyelang, Pegadaian, industri Fintech, dan lain-lain pantas melaporkan kabar debitur itu pada Koordinasi Informasi Debitur. Data di dalam SLIK Online juga kian detail beserta adanya utilitas tambahan seperti tagihan tirta atau listrik.


Keunggulan SLIK dalam melaksanakan cek BI Checking kira kreditur dan masyarakat ialah SLIK menghubungkan OJK, BI dan Pembahasan Penjamin Reserve (LPS). BI sebelumnya meraup peran sederajat pengelola, pengarang dan pengembang sistem informasi antar perbankan secara berangsur.


<img width="387" src="https://www.idscore.id/uploads/news/2des.jpg" />

OJK, BI dan LPS bisa saling mengakses informasi seperti informasi perbankan, pesan keuangan perbankan, laporan impak pemeriksaan bank, serta informasi lainnya yang berkaitan dengan adanya aplikasi SLIK On line.



My Website: https://www.idscore.id/