Notes

Ilmuwan Temukan Spesies Kaki Seribu 'Sejati' Jumlah Kakinya 1.306_
Sariagri - Para ilmuwan untuk pertama kalinya berhasil menemukan spesies kaki seribu sejati. Spesies ini benar-benar memiliki kaki lebih dari seribu. Dalam penelitian yang diungkap Kamis lalu, mahluk kurus dan panjang itu diketahui punya 1.306 kaki, jauh lebih banyak dari spesies sejenisnya. kehutanan dan lingkungan hidup Selama ini, kaki seribu dikenal sebagai mahluk seperti cacing atau ular dengan ratusan kaki. Meski dinamakan kaki seribu, tetapi sampai sekarang tidak ada yang pernah ditemukan dengan lebih dari 750 kaki. "Nama spesiesnya berasal dari dewi mitologi Yunani dari dunia bawah, Persephone, yang berasal dari permukaan tetapi dibawa ke dunia bawah oleh Hades,” kata penulis studi Paul Marek dari Universitas Teknologi Virginia kepada AFP. Mengutip Malay Mail, penelitian itu menggambarkan makhluk seperti tali itu memiliki lebar kurang dari satu milimeter tetapi panjangnya hampir 10 sentimeter dan memiliki "kepala berbentuk kerucut dengan antena besar dan paruh untuk makan". Ia juga tidak memiliki mata dan tidak berwarna, ciri khas hewan yang menghabiskan seluruh hidup mereka di bawah tanah. “Lingkaran kaki seribu dengan meregangkan tubuhnya yang dapat diperpanjang sehingga membuatnya lebih tipis agar sesuai dengan celah-celah kecil,” kata Marek. “Banyaknya kaki mendorong tubuh dan memaksa membuka celah dan celah kecil," tambahnya.
Baca Juga: Wow! 5 Hewan Ini Disebut Mampu Bertahan Hidup Meski Dunia Bencana BesarStudi: Penularan Penyakit di Kawanan Gorila Lebih Cepat, Ini Alasannya
Mengomentari temuan tersebut, spesialis serangga Andre Nel, yang tidak terlibat dalam penelitian, menggambarkan makhluk baru itu sebagai makhluk yang luar biasa. "Pada serangga yang tinggal di rongga, Anda biasanya menemukan kaki yang memanjang, bukan tubuh yang memanjang," katanya kepada AFP. Dia menambahkan bahwa penemuan itu merupakan harapan bagi keanekaragaman hayati, terutama di daerah yang mungkin telah rusak oleh aktivitas pertambangan. “Ini mengkolonisasi kembali rongga buatan, yang cukup menggembirakan,” kata Nel. Dia mengatakan apa yang disebut rongga mikro adalah habitat yang sebagian besar tidak diketahui di mana spesies baru sering ditemukan. "Mungkin ada berbagai macam kehidupan hewan untuk ditemukan di daerah itu," katanya. Kaki seribu adalah beberapa hewan bernapas udara paling awal di Bumi, dimana catatan studi menyebut beberapa spesies yang punah dapat tumbuh lebih dari dua meter. Mereka memainkan peran penting dalam ekosistem yang mereka huni dengan memakan detritus dan mendaur ulang nutrisi. Bayi kaki seribu menetas hanya dengan empat kaki tetapi dapat terus menumbuhkan segmen baru dengan kaki baru hingga dewasa.
Video terkait:



My Website: https://kehutanan.sariagri.id/