NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

Malam itu, dengan suhu dibawah rata-rata tidak sebagaimana biasanya. Jake, nama lelaki yang sedang duduk di tengah ruangan kerjanya tengah memeriksa beberapa perkamen seputar ujian yang telah disiapkannya. Siluet cahaya bulan yang terpancar melalui jendela sudah cukup menjadi penerangannya saat itu. Ia menempatkan perkamen berisi soal tadi di pojok mejanya sambil tersenyum. “yosh, aku pikir ini sudah bisa dipakai soal untuk menguji.” Ujarnya lembut dengan bibir yang masih membentuk senyuman.
Jake hendak beranjak dari tempat duduknya saat itu, namun sesuatu yang menyala yang letaknya tidak jauh dari meja kerja jake mengalihkan perhatiannya. “hm? Apa itu..?” dahinya membentuk sebuah kerutan, dengan penasaran ia segera menghampiri sumber cahaya yang tidak lain adalah sebuah gadget miliknya sewaktu masih di Hogwarts dulu, “benda ini ternyata..” ia terkekeh dan segera mengambilnya. Gadget itu menunjukkan sebuah gambar yang ternyata sebuah video yang masih belum diputar. “huh? Video?” tubuhnya berjalan mendekati sofa yang berada di pojok ruang kerjanya untuk merebahkan dirinya ke benda empuk itu.
Rasa penasaran sangat terlihat diwajahnya yang terlihat polos itu, “seingatku video dengan gambar awal seperti ini tidak pernah ada di gadgetku, lalu apa sebenarnya ini..?” pertanyaan itu terucap begitu saja dari bibirnya. Jake yang hanya diterangi oleh cahaya dari gadgetnya mencoba untuk menekan tombol “play” dan memutar video itu.
Yang terlihat dari video itu hanya kegelapan, “lama tidak berjumpa, adik.” dari video itu terdengar sayup-sayup suara lelaki yang jake kenal dengan tawanya yang meremehkan.
“i-ini..” jake yang tidak menyangka isi video ini mencoba untuk menelaah apa maksud dari video yang masih berputar. dengan latar belakang yang gelap, jake tidak bisa melihat apa yang terjadi di video itu, namun ia masih bisa mendengar suara yang terlontar, kali ini suaranya sedikit berbeda.
“….” Tidak ada balasan dari orang yang kini diajak sang kakak berbicara
Suara yang diketahui sebagai suara kakaknya kini terdengar kembali, “sangat tidak sopan,” Sekelebat bayangan dari siluet tubuh kakak kembarnya kini sedikit terlihat akibat cahaya bulan yang terpantul dari jendela.
“crucio!” sekelebat cahaya tepat mengenai tubuh jake dan membuatnya jatuh tersungkur kesakitan.
“argghhh!!” rintihan jake terdengar sangat keras.
“a-aaarrgh, h-hentikan!!” erangan itu terus bergema di ruangan kerja jake.
“avada kedavra!” sontak suara itu membuat jake kaget dan melemparkan gadget yang ia perhatikan dari tadi ke lantai kayu yang dingin.
“t-tidak mungkin..” nafasnya terdengar menderu dan sangat cepat.
Ia menggelengkan kepalanya dengan cepat dan segera berdiri untuk dapat menenangkan dirinya.
Sebelum ia berjalan ke meja kerjanya untuk mengambil wand yang ada di dekat perkamen, siluet tubuh manusia telah berdiri di dekat perapian, menunggu untuk mengeluarkan suaranya.
“lama tidak berjumpa, adik.” suara itu mulai muncul dengan tawanya dan membuat jake terbelalak, ini sama persis dengan yang di video.
Butuh waktu lama bagi jake untuk membalas perkataan orang yang ia kenal lebih dari 20 tahun itu, “….” namun tidak terdengar jawaban dari jake untuk membalas perkataan kakaknya.
“sangat tidak sopan,” tubuh yang hampir memiliki tinggi yang sama persis dengan jake kini mulai terlihat ketika sang kakak mulai berdiri di dekat jendela.
Sang adik yang tidak lain adalah jake hendak menggerakkan tubuhnya ke meja kerja untuk mengambil wandnya, sang kakak yang mengetahui bahwa adiknya hendak melakukan perlawanan mulai mengeluarkan wandnya.
“crucio!” belum sempat jake menghindar sekelebat cahaya tepat mengenai tubuh jake dan membuatnya jatuh tersungkur dengan erangan kesakitan yang tak tertahankan. “argghhh!!”
Jake kini merasakan tubuhnya seperti tersengat listrik bertegangan tinggi, hal ini membuatnya jatuh karena merasakan sakit dari efek mantra yang membuatnya semakin mengerang kesakitan, “a-aaarrgh, h-hentikan!!”
“avada kedavra!” tubuh jake yang sudah kesakitan seketika terdiam dalam heningnya malam ketika sebuah cahaya berpendar hijau tepat mengenai bagian dadanya.
Melihat tubuh jake yang sudah terbujur kaku sosok itu kemudian tertawa, terlihat sangat kejam. Namun itulah dia, sifat yang sangat bertolak belakang dari adiknya.
Di sisi lain, dengan jiwa yang kini berada di tengah antara kematian dan kehidupan. Ia, si jake mendengar sayup sayup pertanyaan yang terlontar namun entah berasal dari mana, “sungguh perjalanan hidup yang menyedihkan, dibunuh oleh kakakmu sendiri eh? Haha”
Jake yang masih bingung dengan apa yang terjadi membalas ucapan sumber suara tadi, “h-huh?”
“sangat disayangkan kalau kamu harus mati hari ini, jika kamu diberikan kesempatan untuk hidup kembali apa kamu akan menerimanya?” Suara itu kini terdengar semakin jelas.
“….” untuk 10 detik kemudian jake tidak bersuara, “ya, aku masih ingin hidup.” Suara jake terdengar sangat yakin.
Begitu jawaban tersebut terlontar dari jake, kemudian app Nicaea yang ada di ponselnya langsung mendownload personanya, Triglav.
Jake yang kini tersadar dari kematiannya mulai berdiri perlahan dengan persona yang berada disampingnya. Dapat terlihat bahwa sang kakak terlihat terkejut dan membelalakkan matanya.
“ugh..” tubuhnya masih merasakan sakit akibat mantra yang terlontar dari kakaknya.
Sebelum kakaknya, si Jack dapat melakukan apa apa, jake segera membalas perbuatan kakaknya yang sudah sangat keterlaluan, “Persona, Blade of Fury!” dengan mudahnya sang persona, Triglav menyerang Jack dan membuatnya terhempas dengan membuat tubuh dan terutama kepala Jack menyentuh tembok dan membuatnya tidak sadarkan diri.
Jake yang melihat tubuh kakaknya diam di tempat kembali merasakan sakit di tubuhnya, “Persona, Dia.” Dengan kemampuan personanya kini jake yang sedari tadi meringis kesakitan dapat pulih kembali.
Kakinya melangkah dengan perlahan ke tempat dimana tubuh kakaknya terkapar dengan persona yang berada disampingnya,
ia memilih untuk mengambil wand kakaknya yang berada tidak jauh dari tempat ia berdiri untuk kemudian mematahkan tongkat kayu itu menjadi 2 bagian. “maaf, tapi kamu sudah bertindak terlalu jauh kak.”
Jake melirik persona yang kini berada disampingnya, “terima kasih..” ujarnya dengan sangat pelan yang mungkin tidak bisa didengar oleh siapapun.
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.