NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

Tugas Pengganti B5751. @lvlyzzkei
[PART 1]

A. Psikologi Warna
Psikologi warna mempelajari dan mengidentifikasi persepsi manusia terhadap warna-warni benda yang ada di alam. Suasana hati seseorang isa pula terpengaruh dengan adanya warna yang tertangkap indera penglihatan.

Orang menyebut dengan istilah psikologi warna untuk meng-artikulasi persepsi manusia terhadap warna yang terlihat oleh mata. Setiap warna akan memberikan kesan dan kemudian dipersepsikan secara unik oleh pikiran orang yang sedang melihatnya. Demikian pula warna warna alam yang ada di sekeliling kita, seakan mampu berbicara dan mempengaruhi suasana hati seseorang. Warna dapat menciptakan keselarasan dalam hidup.

“Dengan warna kita bisa menciptakan suasana teduh dan damai. Dengan warna pula kita dapat menciptakan keberingasan dan kekacauan.” -Darwis Triadi

warna dapat dibagi dalam dua golongan warna dasar:
1. Warna Dasar – Primer. Warna dasar terdiri dari 2 golongan.
a) Golongan pertama: yaitu merah, kuning dan biru.
b) Golongan kedua: yaitu merah, hijau dan biru.
Golongan pertama digunakan sebagai warna dasar untuk melihat benda, sedangkan golongan kedua untuk melihat cahaya.

2. Warna Sekunder
Warna sekunder dihasilkan dari percampuran 2 jenis warna dasar. Misalnya : Merah + Kuning = Oranye.

3. Warna Tersier
Warna tersier merupakan hasil dari penggabungan warna sekunder dengan 1 jenis warna primer. Contoh: Oranye + Merah = Merah-oranye.

- Merah adalah warna api, mentari pagi, dan warna darah. Memberi kesan kehangatan, bahagia, keberanian, semangat kekuatan, kegairahan, tanda peringatan.
- Pink adalah warna yang melambangkan cinta, romantisme dan eksentrik. Warna pink sering dipersepsi warna wanita atau feminim.
- Orange melambangkan keceriaan, kehangatan, persahabatan, optimisme. Warna ini memiliki daya tarik yang kuat, karena mampu merangsang pandangan mata.
- Biru adalah warna langit dan laut. Memberi kesan luas pada ruangan, kesejukan, dingin damai, dan menenangkan fikiran.
- Kuning memberi kesan kegembiraan, terang, cerah, bersinar, ketegasan. Menstimulus pandangan mata seperti warna jingga.
- Hijau merupakan representasi warna alam, dedaunan, kesegaran, relaksasi, harmoni, alami, sejuk, bersifat menenangkan.
- Ungu adalah warna bangsawan, aristokrat, kekuasaan, keagungan, keindahan dan kelembutan.
- Abu-abu menimbulkan kesan ketenangan, keteduhan, elegan.
- Hitam mengandung kesan misteri, kegelapan, independen, dramatis, juga berkesan sunyi.
- Coklat menumbuhkan kesan tua, sederhana, kaya, dan hangat.
- Krem merepresentasikan kelembutan dan klasik.
- Silver menciptakan kesan glamour, mahal, dan kemilau sesuai dengan karakter silver atau perak.
- Emas memberi kesan kemakmuran, aktif, dan dinamis.

Kesimpulannya, warna bisa mencerminkan kepribadian seseorang. Tapi semua ada di diri masing-masing

-----------
B. Phobia
Phobia dalah rasa ketakutan yang berlebihan pada suatu hal yang seringkali tidak beralasan dan tidak berdasar pada kenyataan. Istilah phobia berasal dari kata ‘phobi’ yang artinya ketakutan atau kecemasan yang sifatnya tidak rasional; yang dirasakan seseorang. Istilah ini memang dipakai sejak zaman Hippocrates. Phobia bisa menghambat kehidupan penderitanya. Bagi sebagian orang, perasaan takut seorang pengidap Phobia sangat sulit dimengerti. Makanya orang-orang yang phobia ini termasuk sensitif dalam urusan 'ketakutannya’. Ada perbedaan 'bahasa’ antara pengamat phobia dengan pengidap phobia. Pengamat phobia menggunakan bahasa logika, sementara pengidap phobia menggunakan bahasa rasa. Misalnya, pengamat phobia merasa lucu jika melihat seseorang berbadan besar takut dengan Kecoa. Tapi bagi pengidap phobia, yang dilihatnya tersebut akan menjadi sangat besar, berwarna, sangat menjijikkan, ataupun sangat menakutkan. Phobia merupakan suatu mekanisme pelarian diri dari konflik-konflik bathiniah dari jiwa seseorang. Mungkin ada sekitar 80 atau bahkan 100 macam phoia yang dikenal orang sekarang. Kumpulan phobia tersebut menyebabkan ketakutan absurd dan tak masuk akal. Biasanya phobia-phobia tersebut berhubungan dengan pengalaman-pengalaman yang terpendam, yang ditekan dalam-dalam dan dilupakan. Ada 3 kategori phobia, khusus, sosial, kompleks.

Phobia sering dipandang sebagai emosi-emosi substitusi dan seringkali disebut Neurosis yang ditekan (repressed neuroses). Dengan kata lain, phobia itu punya fungsi tertentu. Menyembunyikan atau mengalihkan suatu rasa takut yang seluruhnya berbeda yaitu rasa takut yang pernah sangat menyakitkan kesadaran kita. Jadi phobia merupakan suatu pelarian diri dari sejumlah konflik psikis dari dalam diri kita. Rasa takut akan petir atau halilintar, mungkin dapat disamakan dengan ketakutan terhadap suara ayah yang galak dan suka marah-marah bukan?

Nah, ada beberapa teknik penyembuhan phobia. Hypnotheraphy, Flooding, Desentisisasi Sistematis, Abreaksi, Reframing dan Obat-obatan. Untuk penjelasan dari teknik penyembuhan tersebut, kalian bisa baca-baca ya.
Info tambahan, didunia ada 10 phobia yg sangat aneh yaitu:
> Chronophobia
> Stasibasiphobia
> Domatophobia
> Decidophobia
> Antrophobia
> Urophobia
> Somniphobia
> Phogophobia
> Anemophonia

---------
C. Demensia
Demensia (bahasa Inggris:dementia, senility) merupakan istilah yang digunakan untuk menjelaskan penurunan fungsional yang disebabkan oleh kelainan yang terjadi pada otak.[1] Demensia bukan berupa penyakit dan bukanlah sindrom.

Pikun merupakan gejala umum demensia, walaupun pikun itu sendiri belum berarti indikasi terjadinya demensia. Orang-orang yang menderita demensia sering tidak dapat berpikir dengan baik dan berakibat tidak dapat beraktivitas dengan baik. Oleh sebab itu mereka lambat laun kehilangan kemampuan untuk menyelesaikan permasalahan dan perlahan menjadi emosional, sering hal tersebut menjadi tidak terkendali.

Banyak penyakit/sindrom menyebabkan demensia, seperti stroke, Alzheimer,penyakit Creutzfeldt-Jakob,Huntington, Parkinson, AIDS, dan lain-lain. Demesia juga dapat diinduksi oleh defisiensiniasin.[2]

Demensia pada Alzheimer dikategorikan sebagai simtomadegeneratif otak yang progresif. Mengingat beban yang ditimbulkan penyakit ini, masyarakat perlu mewaspadai gangguan perilaku dan psikologik penderita demensia Alzheimer.[3]

Tipe – tipe Demensia :


1.) Demensia Tipe Alzheimer
Penyakit Alzheimer (Alzheimer`s Disease/AD) merupakan penyakit otak yang menyebabkan bentuk demensia yang progresif dan tidak dapat diperbaiki, ditandai oleh hilangnya ingatan dan fungsi kognitif lainnya. Penyakit Alzheimer berada pada urutan keempat dari penyebab kematian utama pada orang dewasa.

Meskipun berhubungan kuat dengan penuaan, AD merupakan penyakit dan bukan konsekuensi dari penuaan yang normal. Dementia yang dikaitkan dengan AD meliputi suatu deteriorasi progresif dari kemampuan mental yang meliputi ingatan, bahasa, dan pemecahan masalah. Orang-orang yang mengalami penyakit Alzheimer sering kali mengalami depresi atau kecenderungan bunuh diri.
Penyakit Alzheimer pertama kali dikemukakan pada tahun 1907 oleh seorang dokter Jerman Alois Alzheimer (1864-1915).

2.) Demensia Vaskular
Demensia vaskular adalah bentuk demensia yang merupakan akibat dari stroke yang berulang-ulang yang terjadi pada waktu berbeda dan memiliki efek kumulatif dari kemampuan mental. Demensia vaskular umumnya menyerang orang-orang pada usia lanjut dan lebih umum pada laki-laki daripada perempuan. Dalam demensia vaskular ini hereditas tidak memainkan peranan penting.

3.) Demensia Akibat Kondisi Medis Umum
a. Demensia Akibat Penyakit Pick
Simptom-simptomnya mencakup hilangnya ingatan dan ketidaklayakan secara social, seperti hilangnya kesopanan atau memperlihatkan perilaku seksual yang mencolok. Diagnosis hanya dapat dipastikan melalui otopsi dengan tidak adanya kekusutan neurofibrilaris dan plak yang ditemukan pada AD dan munculnya struktur abnormal lainnya. Penyakit pick diyakini berkontribusi sekitar 5% dari demensia. Penyakit ini paling banyak terjadi antara usia 50-60 tahun, resiko berkurang pada usia 70 tahun. Laki-laki lebih banyak menderita penyakit pick daripada perempuan. Penyakit pick tampaknya menurun dalam keluarga, dan komponen genetis dianggap merupakan penyebabnya. Diperkirakan bahwa anggota keluarga langsung dari penderita penyakit pick memiliki resiko sekitar 17% untuk terserang penyakit tersebut hingga usia 75 tahun.

b. Demensia Akibat Penyakit Parkinson
Demensia terjadi pada sekitar 20% hingga 60% orang yang menderita penyakit parkirson, suatu penyakit neurologis yang berkembang sangat perlahan. Penyakit ini mempengaruhi baik laki-laki dan perempuan dan paling banyak menyerang antara usia 50 dan 69 tahun.

Penyakit parkirson disebabkan oleh kerusakan sel-sel saraf yang memproduksi dopamine di daerah otak yang disebut subtansia nigra (“zat hitam”) yang terlibat dalam pengaturan gerakan tubuh. Apapun penyebab yang mendasarinya symptom-simptom dari penyakit tremor yang tidak dapat dikendalikan, getaran, otot-otot yang kaku dan kesulitan berjalan terkait dengan pengurangan jumlah dopamin di otak. Obat L-dopa menaikan tingkat dopamin di otak dan memberikan harapan pada pasien Parkinson ketika digunakan pertama kalinya dalam menangani penyakit ini. L-dopa diubah di dalam otak menjadi dopamin.


c. Demensia Akibat Penyakit Huntington
Penyakit Huntington disebut juga sebagai Huntington’s chorea.
Simtom fisik yang paling nyata dari penyakit ini adalah gerakan-gerakan berkedut yang tidak disengaja pada wajah, leher, tungkai dan badan yang kontras dengan minimnya gerakan yang merupakan karakteristik penyakit Parkinson. Kedutan-kedutan tersebut disebut choreiform, yang berasal dari bahasa yunani choeria artinya “berdansa”.
Penyakit Huntington berawal terutama pada masa dewasa, antara usia 30 dan 45 tahun. Laki-laki dan perempuan cenderung memiliki kemungkinan yang sama untuk terserang penyakit ini. Penyakit Huntington disebabkan oleh kerusakan genetis pada satu gen yang telah mengalami kerusakan, penyakit ini diturunkan secara genetis dari orang tua pada anak-anak dari kedua gender. Mereka yang memiliki orang tua yang menghidap Penyakit Huntington memiliki 50% untuk mewarisi gen tersebut.


d. Demensia Akibat Penyakit HIV
Human immunodeficiency virus (HIV), virus yang menyebabkan AIDS dapat menyerang system saraf pusat yang menyebabkan gangguan kognitif demensia akibat penyakit HIV. Tanda-tandanya meliputi kepikunan dan kemunduran pada kemampuan berkonsentrasi serta kemampuan pemecahan masalah. Ciri-ciri perilaku yang umum dari demensia adalah sikap apati dan penarikan diri secara social. Ketika AIDS berkembang, demensia pun berkembang menjadi semakin parah dalam bentuk waham, disorientasi, kemunduran proses berfikir dan delirium.


e. Demensia Akibat Penyakit Creutzfeldt-Jakob
Penyakit Creutzfeldt-Jakob merupakan penyakit otak yang jarang terjadi dan fatal. Penyakit ini ditandai oleh pembentukan rongga kecil pada otak yang menyerupai lubang-lubang pada spons. Demensia merupakan ciri utama dari penyakit ini. Penyakit ini biasanya menyerang orang-orang berusia 40-60 tahun. Tidak ada penanganan untuk penyakit ini dan kematian biasanya terjadi dalam beberapa bulan setelah onset simtom. Pada sekitar 5% hingga 15% kasus terdapat bukti penularan dalam keluarga yang mengindikasikan bahwa komponen genetis mungkin terlibat dalam menentukan kerentanan terhadap penyakit ini.


f. Demensia Akibat Trauma Kepala
Trauma kepala dapat melukai otak. Demensia progresif akibat trauma kepala lebih cenderung merupakan hasil dari trauma kepala berulang. Namun bahkan trauma kepala tunggal dapat memiliki efek psikologis, dan apabila cukup parah dapat menyebabkan ketidakmampuan fisik atau kematian. Perubahan spesifik dalam kepribadian akibat luka yang traumatik pada otak bervariasi sesuai dengan tempat dan tingkat keparahan luka diantara berbagai factor lainnya. Kerusakan pada lobus frontal misalnya dihubungkan dengan perubahan emosi yang melibatkan perubahan mood dan kepribadian.

-------
D. Alzheimer Disease
Alzheimer Disease adalah suatu penyakit yang meliputi gangguan otak atau demensia (pikun) yang menahun, terus berlanjut, dan tidak dapat disembuhkan lagi, tidak ada penyebab pasti, tidak ada pengobatan yang tepat, dan sampai sekarang tidak ada obat yang diharapkan.
Demensia: Kemunduran fungsi intelektual dalam berbagai hal yang cukup berat, sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari, seperti karir, hubungan sosial maupun aktivitas sosial penderitanya. Demensia menyebabkan perubahan kepribadian, kehilangan daya ingat dan pikir, dan kesulitan dalam berfikir abstrak maupun berorientasi.
Penyakit alzheimer juga digambarkan sebagai ‘pemakaman’ yang tidak pernah usai, mimpi buruk jika kalian tidak pernah bangun lagi, alias penyakit gila, epidemik tanpa suara atau kematian secara perlahan.
Sampai saat ini, penyebab Alzheimer Disease belum diketahui secara pasti. Namun beberapa pemicu bisa menjadi pencetus dari munculnya penyakit ini.
Salah satu penyebabnya adalah faktor genetika atau keturunan, akibat diet berlebihan, lingkungan, serta perubahan molekul yang terjadi didalam otak. Selain itu ada beberapa faktor resiko seseorang mengalami Alzheimer Disease yang lain yaitu akibat dari penyakit jantung, stroke, tekanan darah tinggi, kolesterol yang tinggi, dan juga akibat tingkat vitamin folat yang rendah. Hal-hal seperti ini bisa memicu adanya penyakit ini.
Mencegah Alzheimer Disease hingga saat ini hanya bisa dilakukan dengan beberapa cara sederhana. Menurunkan resiko dari pemicu munculnya Alzheimer Disease bisa menjadi salah satu jalan alternatif untuk melakukan pencegahan Alzheimer Disease, diantaranya:
1. Menurunkan kadar kolesterol yang tinggi dan homocysteine tingkat
2. Menurunkan tekanan darah tinggi
3. Mengendalikan diabetes bagi yang sudah menderita.
4. Melakukan olahraga yang teratur
5. Melakukan kegiatan yang bisa membantu merangsang pikiran
6. Melakukan diet sehat yang seimbang sehingga bisa membantu meningkatkan kesehatan serta kesejahteraan dan meningkatkan kualitas hidup kalian.

> Gejala Alzheimer Disease:
1. Terjadi gangguan pada memori yang bisa mengganggu keterampilan dari suatu pekerjaan.
2. Kesulitan dalam membaca dan berkomunikasi.
3. Disorientasi pada tempat dan waktu, serta orang yang tidak bisa mengenali sekolah atau nama teman
4. Kesulitan dalam melakukan pekerjaan yang biasa dilakukan.
5. Kesulitan dalam berpikir abstrak.
6. Perubahan mood yang terjadi tiba-tiba
7. Perubahan pada kepribadian
8. Kesulitan untuk mengambil suatu keputusan.

> 2 obat penghambat alzheimer:
1. Donepezil Rivastigmine
2. Mematine

Alzheimer Disease ini biasanya diderita selama kurang lebih 3 hingga 15 tahun sebelum penderita meninggal. Biasanya diderita para lansia, tetapi tidak menutup kemungkinan anak muda untuk terkena penyakit ini.
Diagnosis untuk Alzheimer Disease ini harus dilakukan sejak dini. Perempuan memiliki 3 kali lebih besar resikonya ketimbang laki-laki. Hal ini disebabkan oleh refleksi yang terjadi dari usia harapan hidup seorang perempuan lebih lama dibandingkan dengan laki-laki. Dan dari beberapa penelitian, terjadi tidak adanya perbedaan pada suatu jenis jenis kelamin seseorang.

-------
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.