Notes

# DASAR PEMELIHARAAN SATWA GAIB.

Pemeliharaan Satwa Gaib merupakan sebuah pembelajaran ataupun kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui satwa gaib, mengenal lebih dalam klasifikasi, ciri-ciri, jenis, makanan, tingkat bahaya, serta manfaat dari satwa gaib yang akan dipelajari. Seseorang yang ahli dan juga mendalami ilmu ini disebut dengan Magizoologist. Beberapa Magizoologist yang cukup terkenal di Hogwarts adalah Rubeus Hagrid, Newt Scamander, dan Wilhelmina Grubbly-Plank.
Tentunya hal ini tidak luput dari pengawasan dari Kementrian Sihir, mereka memiliki sebuah departemen khusus yaitu Departemen Pengaturan dan Pengendalian Makhluk Gaib. Mereka memberi klasifikasi pada semua hewan, Makhluk, dan hantu yang dikenal. Klasifikasi ini merupakan petunjuk sekilas terhadap tingkat bahaya setiap makhluk, berikut 5 tingkatan bahaya sesuai dengan Klasifikasi Kementrian Sihir:

• X - Hewan yang membosankan.
• XX - Hewan yang tidak berbahaya dan masih dapat dijinakkan .
• XXX - Hewan yang dapat dijinakkan oleh penyihir yang handal.
• XXXX - Hewan berbahaya, membutuhkan pengetahuan khusus dan membutuhkan penyihir terampil untuk menanganinya.
• XXXXX - Hewan sangat berbahaya karena dikenal dapat membunuh dan tidak memungkinkan untuk dilatih atau dijinakkan.

# DEPARTEMEN PENGATURAN DAN PENGAWASAN MAKHLUK GAIB.

Departemen Pengaturan dan Pengawasan Makhluk Gaib merupakan departemen yang bergerak untuk mengawasi segala sesuatu yang melibatkan makhluk gaib. Departemen ini bertugas untuk memberikan lisensi kepada penyihir dengan prosedur yang sesuai, menangani pengaduan atas penyalahgunaan makhluk, dan mempertahankan dua bentuk klasifikasi makhluk yang berbeda.
Selain dari KKM, Kementrian Sihir pun membedakan klasifikasi makhluk gaib menjadi tiga divisi dengan penjelasan sebagai berikut:

• Beast
Beast merupakan satwa gaib yang tidak memiliki kecerdasan untuk bekerja sama dan memahami hukum sihir, mereka juga tidak dapat membantu membentuk hukum ini dengan cara apa pun. Artinya, mereka tidak akan berpartisipasi dalam proses pembuatan undang-undang. Definisi ini diberikan oleh Menteri Grogan Stump pada tahun 1811.

• Being
Being merupakan satwa gaib yang memiliki kecerdasan untuk memahami dan bekerja sama dengan hukum sihir dan berpotensi membantu membentuknya. Biasanya, makhluk yang mampu berbicara dengan manusia diklasifikasikan sebagai being. Namun, karena makhluk ini mampu berbicara dan memahami hukum magis, mereka juga mampu membantah dari klasifikasi yang diberikan kepada mereka. Contohnya seperti Merpeople dan Centaur yang seharusnya diklasifikasikan sebagai Being; Namun, mereka menolak untuk dikelompokkan dengan makhluk seperti vampir, jadi mereka adalah termasuk ke dalam Beast.

• Spirit
Spirit merupakan makhluk yang telah meninggal, artinya mereka adalah hantu. Karena mereka tidak dapat lagi berkontribusi pada hukum sihir, mereka kemudian dimasukkan ke dalam kategori Spirit. Meskipun Spirit masih dapat berbicara dan berkomunikasi dengan dunia sihir, namun mereka tidak terkait lagi oleh hukum sihir yang berlaku, sehingga mereka tidak diizinkan untuk berkontribusi dalam pengembangan hukum sihir. Mereka hanya diizinkan untuk menjadi audiens di setiap audiensi, dan sejauh ini hanya itu saja izin yang diberikan oleh Kementrian Sihir terhadap Spirit.

Selain itu, dibawah masing-masing divisi tersebut terdapat pula berbagai kantor dan komite.

• Komite Divisi Beast terdiri dari:
- Komite Pembuangan Makhluk Berbahaya
- Biro Penelitian dan Pengendalian Naga
- Satuan Tugas Ghoul
- Unit Penangkapan Manusia Serigala
- Registrasi dan Pendaftaran Manusia Serigala
- Kantor Penghubung Centaur
- Patroli Troll

• Komite Divisi Being terdiri dari:
- Kantor Penghubung Goblin
- Kantor Relokasi House-Elf

• Dan untuk Divisi Spirit tidak memiliki komite khusus karena bersifat kantor tunggal.

• Yang terakhir, terdapat juga departemen yang tidak termasuk ke dalam grup tertentu, yaitu:
- Dewan Penghubung Goblin
- Dewan Penghubung Centaur
- Dewan Penasihat Hama
- Kantor Misinformasi

# NEWT SCAMANDER

Newt Scamander atau Newton Artemis Fido Scamander sangat terkenal atas kontribusinya pada studi magizoologi atau studi tentang satwa gaib serta penemuannya akan satwa gaib, contohnya seperti Thunderbirds. Ia pun memiliki kemampuan untuk membawa satwa gaib terselamatkan dari ambang kepunahan.
Pada tahun 1926, ia dipercaya untuk memperkenalkan Thunderbirds beserta beberapa satwa gaib yang berasal dari Inggris dalam kegiatan Magical Congress of the United State of America. Ia pun turut membantu menghapus memori seluruh kota untuk melindungi keberadaan sihir dari dunia Muggle.
Selain itu, ia memiliki kontribusi besar dalam bidang hukum. Contohnya seperti pembuatan Werewolf Register pada tahun 1947 dan Larangan Pembiakan Eksperimental pada tahun 1965. Larangan ini mencegah penciptaan dan perkembangbiakan satwa baru di Inggris yang bertujuan untuk mencegah satwa gaib tersebut menjadi tontonan untuk dilihat oleh para Muggle.
Newt Scamander memiliki sebuah karya tulis yang terkenal berjudul Fantastic Beasts and Where to Find Them, saat ini buku tersebut sudah berada dalam edisi 53, dan menjadi sumber yang bagus untuk kelas Pemeliharaan Satwa Gaib dan semua penggemar satwa gaib.
Pekerjaan Scamander di Departement for the Regulation and Control of Magical Creatures sangat signifikan, dan tak tertandingi oleh siapa pun di bidang ini sampai Gilderoy Lockhart menerbitkan kumpulan bukunya yang merinci pertemuannya dengan makhluk. Dan pada tahun 1979, dia dianugerahi sebagai Order of Merlin sebagai penghargaan atas kontribusinya yang signifikan dan penting pada bidang magizoologi.
Adapun latar belakang saya memilih ketiga materi tersebut dikarenakan isi materi yang saya pilih merupakan materi yang saling berkesinambungan, ketika membacanya pun saya rasa materi tersebut sangat layak untuk dijadikan sebagai materi dasar untuk tingkat pemula. Saya pribadi merasa bahwa sudah sepatutnya seluruh murid tingkat pemula untuk lebih mengen hal-hal dasar mengenai mata pelajaran Pemeliharaan Satwa Gaib terlebih dahulu. Meski memang terdengar cukup membosankan, namun materi dasar tersebut dapat menjadi sebuah bekal pengetahuan untuk mereka ketika belajar mengenai berbagai jenis satwa-satwa gaib.