Notes

Selamat siang. Sebelumnya mohon maaf karena saya baru merespon sekarang dan mungkin akan slow respons juga (writer sedang ada ujian dan kerja).

Karena ada beberapa hal yang di-up oleh Profs Elle dan itu mengenai bola-bola, maka saya sekaligus saja ya dan semoga itu terangkum semua.

Perihal pemilihan bola (bahkan komentator) itu dari sananya dipilih langsung oleh wasit/pelatih QD, sama halnya dengan identitas bola maupun komentator yang tidak pernal di reveal. Pemilihan bola-bola dan komentator yang dipilih sendiri oleh saya itu sudah berada di aturan Quidditch di website sekolah sejak lama alias sejak jaman Profesor Hayes masih menjadi pelatih QD, jadi bukan saya yang membuat atau mengubah mengenai itu di website sekolah. Jadi saya rasa mengenai ini seharusnya sudah diketahui orang-orang karena sudah lama ada disitu dan selama ini juga tidak pernah ada masalah terkait identitas yang terkait.
Saya pernah menjelaskan soal quijudge, bola, komentator di kelas (sudah disematkan oleh Profs Elle) dan juga penjelasan pertandingan Quidditch secara keseluruhan sudah saya umumkan ke lini masa disertai tagged 4 asrama pada 24 atau 28 Agustus saat website sekolah sudah di tambahkan mengenai pinalti.

Kemudian mengenai kriteria dan pemahaman para bola. Professor, dari saya sendiri dalam memilih seorang juri atau seseorang untuk menjadi bola itu didasari dengan kepercayaan saya dan pemahaman orang tersebut dengan segala sistemasi mengenai pertandingan Quidditch dan jobdesk si bola. Menjadi bola otomatis menjadi juri sehingga posisi ini sangat krusial dimana saya harus mencari seseorang yang saya percaya untuk bisa mengisi posisi tersebut, tapi saya juga harus tau apakah orang ini paham dengan sistem pertandingan atau tidak. Saya rasa, kepercayaan saya dan pemahaman orang tersebut mengenai sistem pertandingan itu sudah sangat cukup dan sekiranya dapat dipahami orang tanpa harus saya jabarkan juga. Kalaupun saya jabarkan, bukankah itu terlihat seperti saya meragukan orang-orang karena merasa orang-orang tidak percaya kepada saya?

Terakhir, pemahaman atau pengertian para bola. Professor, tidak mungkin orang tersebut saya minta jadi bola (dimana posisinya bahkan jadi juri penting jika terjadi pinalti) apabila tidak paham mengenai hal-hal menyangkut QD ini. Apakah saya hanya cukup sekedar tau orang tersebut paham mengenai sistemasi QD? Tidak. Saya briefing, Professor. Saya briefing setiap bola dan komentator mengenai apa saja yang harus mereka lakukan, apa jobdesk mereka, perubahan apa yang terjadi, ketentuan pinalti, dll. Ya, kemarin saya lebih ke hanya meminta persetujuan dan mereka mengiyakan, tapi bukan berarti mereka main mengikuti saja. Jika dilihat, presentase keduanya memang betul begitu dan tidak ada

Seperti yang saya sebut diatas, saya memilih orang yang dapat dipercaya dan paham dengan si
Sebelum orang tersebut menjadi bola, say


Apakah saya harus membuka lowongan untuk pencarian juri/bola seperti saya melakukan pencarian komentator? Saya rasa tidak, ya. Kenapa? Karena seperti diawal saya sebutkan, posisi ini krusial
Dari sejak sebelum saya menjadi pelatih QD, hal ini sudah jadi aturan dan ada di website sekolah dimana ini ti