Notes

Peran Ormas dan LSM dalam Pembangunan

Pilar demokrasi: pemerintah, swasta, masyarakat sesuai UUD 1945 dan Pancasila.
Mereka kritis terhadap pemerintah, untuk lebih mengarahkan pemerintah dalam melaksanakan program-program pembangunan menuju sasaran yang telah ditetapkan lebih efisien terhadap publik. Ormas dan LSM bekerjasama membangun kebersamaan dalam mengkritisi kebijakan pemerintah yang dinilai kurang tepat dalam mensejahterakan. Agar dapat berjalan dengan lancar (tidak sepihak) maka pemerintah wajib turut mendengarkan dan menerima masukan supaya bersinergi. Ormas dan LSM dalam mengawasi jalannya pemerintahan.

Peran ormas dan LSM dalam pembangunan:
1. Ormas dan LSM itu independent (bebas) tidak terikat pada pemerintah. Kemudian mereka terdiri dari berbagai corak atau karakteristik yang beragam dan tujuan spesifik. Petinggi mereka juga kebanyakan kompeten. Masyarakat memiliki posisi tawar strategis dalam menghadapi kekuatan negara dan modal. Mereka itu kreator pengetahuan dan dapat melakukan riset dan analisis yang hasilnya untuk kepentingan pemerintah.
2. Penyalur
menyalurkan informasi ilmiah dan teknis yang dihasilkan oleh para peneliti akademis dan pemerintah untuk memahami pembuat
kebijakan, media, dan publik dalam rangka merumuskan rekomendasi pada penyusunan hukum peraturan, kebijakan dan inisiatif untuk merespons informasi.
3. Entrepreneur kebijakan yang mewakili dan meningkatkan isuisu tertentu untuk menjadi perhatian dalam suatu proses kebijakan
4. Kontributor dalam proses implementasi kebijakan dan penyediaan layanan publik untuk memperkuat ataupun mengkritisi kebijakan yang ada.
5. penyedia utama
Informasi publik, pendidikan, motivasi, dan perhatian terhadap isu-isu seperti perdagangan internasional, pangan berkelanjutan, dan energi terbarukan.
6. Pengelola aspirasi masyarakat
Ormas dan LSM yang kemudian disalurkan kepada lembaga politik atau pemerintah yang bersangkutan guna mencapai keseimbangan komunikasi yang baik antara masyarakat dan pemerintahan. Kemudian aspirasi dapat ditindaklanjuti pemerintah hingga menghasilkan pola kemitraan yang baik antara mereka dan pemerintah.
7. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
Khususnya di bidang pembangunan ekonomi. Dalam perkumpulan ormas bidang amal biasanya bantuan, makanan, dan lainnya. Mereka berjuang untuk meningkatkan pendapatan orang-orang miskin dengan memobilisasi sumber daya dari pemerintah dan agensi-agensi pendanaan baik di dalam negeri maupun luar negeri



Ormas pun seharusnya memaksimalnya fungsinya, tetap berpendirian teguh pada integritasnya.

Mereka bahkan mampu memobilisasi massa dalam jumlah besar.