Notes

[050215] Mythologi - Protogenoi

Dewa ini adalah dewa dari suatu hal yang tidak nyata namun dianggap ada. Suatu hal yang dapat menjadi pedang. Namanya bukan dewa protogenoi. Dewa Protogenoi adalah suatu golongan bagi dewa-dewi awal dalam Mitologi Yunani.

-- Khronos, Sang Dewa Waktu --
* Dalam mitologi Yunani (terutama mitologi Orfik), Khronos (Χρόνος) adalah dewa waktu.
* Dalam mitos Orfik, dipercaya bahwa dunia berawal dari Khronos (waktu) dan Ananke atau Adrasteia (keniscayaan).

Sebelum dunia tercipta, ada sebuah periode ketika waktu adalah sesuatu yang tidak terbatas dan tidak ada yang bertambah tua (Aion). Yang hidup pada masa ini hanyalah Khronos dan Ananke. Mereka kemudian menghasilkan Aither, Khaos, dan Erebos. Kemudian Khronos menghasilkan telur semesta yg berwarna perak bersama Khaos/Aither. Dari telur ini lahirlah Fanes yg kemudian menjadi semesta yg dipimpin oleh Fanes.

Beberapa pihak juga mengatakan bahwa Khronos bukan dewa, melainkan leluhur dewa karna dia dipercaya sebagai pencipta seluruh dewa. Aion atau masa dimana Khronos dan Ananke hidup adalah masa yang disebut Waktu Abadi karena waktu tidak terbatas dan tidak tentu. Menurut beberapa sumber, Khronos berwujud ular atau naga bersayap besar dengan tiga kepala, yaitu kepala banteng, singa & manusia. Beberapa pihak lain juga menggambarkan Khronos sebagai seorang pria tua bersayap [https://twitter.com/Aither_Sensei/status/563303788627632128/photo/1].

Orang Yunani percaya bahwa Dewa pertama yang melahirkan Kronos dan Rhea jauh sebelum ibu mereka yaitu Khronos dan Ananke. Perlu diperhatikan disini Khronos dan Kronos berbeda, Khronos adalah Dewa ruang dan waktu sementara Kronos adalah pemimpin dari Titan. Khronos & Ananke adalah Dewa dan Dewi pertama yg mempunyai anak keturuan Titan yaitu Khaos dan Fines. Khaos dan Khronos mempunyai anak lagi yaitu Gaia (Bumi), Erebos & Nyx.

Nyx dan Fines lalu melahirkan 15 Dewa Eros/pasukan Dewa bersayap. Nyx juga mempunyai anak dari saudaranya, Erebos yaitu Aither, kemudian Aither dan Gaia melahirkan Uranus.

Uranus dan Gaia lah yang melahirkan Kronos dan Rhea. Dimana Rhea kemudian melahirkan Poseidon, Hades, Zeus, Demetria, dan Hera.

Jelas Khronos sudah ada terlebih dahulu sebelum Kronos. Kronos adalah keturunan dari Khronos. Jangan sampai salah ingat.

Dewa waktu dari Mitologi Romawi adalah Janus.Ia digambarkan sebagai dewa dengan dua wajah,menghadap dua arah berbeda [https://twitter.com/Aither_Sensei/status/563310526470844417/photo/1]
Satu wajah memandang masa lalu, sedangkan wajah lainnya memandang masa depan. Maka Janus juga merupakan dewa waktu & mungkin dewa ramalan. Namun, selain itu. Janus adalah dewa jalan,gerbang & pintu Romawi, dewa pertanian (khususnya saat masa tanam). Mirip seperti Khronos, Janus adalah salah satu dewa terawal yang disembah sejak masa Romulus.
Dalam Aeneid, sebuah puisi epos Latin, ditulis oleh Virgil antara 29-19 SM, ada gerbang khusus di dalam kuil Janus, di kota Laurentium.
Jika gerbang itu dibuka, maka akan dilakukan perang. Latinus raja Latin, menolak membuka gerbang itu dan terseret ke dalam perang melawan Aineas dan orang Troya. Sebenarnya hanya Janus yang bisa membuka gerbang itu. Ia digambarkan membawa sebuah kunci di tangan kanannya dan tongkat di tangan kirinya.

Ingat juga, Janus adalah dewa jalan, gerbang, dan pintu Romawi.

Dalam mitos lainnya, Janus dikatakan sebagai putra Apollo dan Kreus, yang lahir di Thessalia. Janus lalu pindah ke Italia, di sana ia mendirikan kota Janiculum di tepi sungai Tiber. Janus menjad raja kuno Italia dan menikah dengan seorang wanita bernama Jana. Janus juga memiliki beberapa anak dari istri lainnya, yaitu Tiberinus (dari Camasena) Fontus (dari Juturna), dan Canens (dari Venilia).

Januari, yang menjadi bulan pertama setiap tahun diambil dari nama Janus. Begitu pula sebutan janitor (penjaga pintu dan kunci) yang diambil dari nama dewa yang sama. Janus juga terkait dengan sebuah akhir perjalanan, sebagaimana sebuah pintu muncul di awal dan akhir perjalanan. Konon katanya, perayaan tahun baru atau New Year Eve adalah perayaan yang ditujukan untuk Dewa Janus.