Notes

Nama Character: Eglantina Acacia Mitchell (Kanchana Chalermwat)

Nama FC: Im Yoon Ah

Username: @st__yoona

Tempat, Tanggal Lahir: San Francicso, February 9th 1990

Personality:
- Tidak banyak bicara / bicara seperlunya
- Sedikit jutek pada orang yang belum dikenalnya
- Moody
- Lebih suka melakukan suatu hal sendiri (daripada bersama orang lain)
- Cuek
- Introvert
- Idealis

Background Story:
Kanchana Chilermwat. Wajahnya oriental khas Korea. Namanya menyiratkan bahwa ia orang Thailand. Namun, ia lahir di Amerika, dari rahim seorang wanita berdarah Prancis—Amerika. Terdengar begitu rumit dan aneh, tapi itulah dia. 25 tahun lalu, kehadirannya merupakan suatu hal yang sangat tidak diharapkan oleh seorang wanita bernama Deborah Mitchell, yang tak lain dan tak bukan merupakan ibu kandungnya.

Deborah memang hamil di luar nikah. Kekasihnya yang merupakan warga Negara Korea langsung pulang ke Negara asalnya, begitu tahu wanita yang dicintainya ini hamil. Saat Deborah hamil, pria brengsek itu hanya berkata bahwa ia terlalu muda untuk menikah, dan tak mungkin berlama-lama tinggal di Amerika karena suasananya tidak memungkinkan. Dan… sampai sekarang batang hidungnya tak pernah terlihat.

Namun beruntunglah, teman Deborah yang berkewarganegaraan Thailand berbaik hati, bersedia menikahi wanita yang sedang dalam keadaan hamil tersebut. Hidup bersama 10 tahun, membesarkan seorang gadis yang mereka namai Kanchana. Namun, entah penyakit apa yang menyerang pria Thailand itu hingga ia berani berselingkuh di belakang Deborah. Bahkan ia mempunyai buah hati hasil hubungan bersama selingkuhannya, yang umurnya hanya beda 3 tahun dari Kanchana (rupanya pria Thailand itu berselingkuh sejak lama).

Deborah tak cukup bodoh untuk terus diam saja begitu tahu suaminya berselingkuh. Wanita itu memutuskan untuk bercerai setelah 10 tahun mencoba mengarungi bahtera rumah tangga. Mereka terpisah secara tak baik-baik, hingga Deborah memutuskan untuk mengubah nama anaknya, yang semula Kanchana Chilermwat menjadi Eglantina Acacia Mitchell.

Sejak itu, Deborah dan anaknya hidup sebagai 2 perempuan yang kuat dan tangguh. Deborah memulai usahanya dengan membuka butik kecil-kecilan. Ia terus bekerja keras hingga butiknya cukup besar seperti sekarang. Mempunyai beberapa cabang, dan itu membuatnya menjadi wanita karier yang sibuk hingga harus sering-sering meninggalkan anaknya sendirian—untuk urusan pekerjaan.

Sekarang umur Egy sudah mencapai seperempat abad. Ia memutuskan untuk memulai hidupnya sendiri dan pindah ke Korea Selatan. Memang, sedari kecil ia sangat penasaran dengan Negara ginseng ini. Parasnya yang cantik khas korea ini ia yakini akan sangat membantunya untuk mendapat pekerjaan di sana.