Notes

Mulai dari Sekolah Lega, Petani Blabak Kediri Panen Bawang Merah Organik
Sariagri - Petani di Kelurahan Blabak, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Jawa Timur lakukan panen bawang merah organik. Menurut seseorang petani, Zaenal, kualitas bawang merah hasil panen lumayan bagus.

Disertai petugas Dinas Ketahanan Pangan serta Pertanian (DKPP) Kota Kediri, ia bersama kawan-kawannya mulai dari sekolah luas, penanaman sampai pemanenan.

"Alhamdulillah, saya dan rekan-rekan petani lain memperoleh pengetahuan yang berfaedah mengenai budidaya bawang merah ini dari penyuluh pertanian lapangan dengan hasil panen cukup baik. Akan tetapi kami masih perlu belajar lebih banyak, khususnya dalam menghadapi hama dan penyakit tanaman ini," tukasnya.

Bawang Merah Panen bawang merah organik dilaksanakan di tempat punya anggota Kumpulan Tani Angan-angan Pagut, Kelurahan Blabak Kecamatan Pesantren. Dengan bekerja sama mereka memetik hasil belajar budidaya bawang merah.

Koordinator penyuluh pertanian Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Nanik berkata salah satunya visi pekerjaan sekolah lega ini yakni menggerakkan pemakaian pupuk organik, agency hayati serta pestisida nabati.

"Budidaya bawang merah ini kami memakai pupuk Bokashi ialah tipe pupuk organik yang dibuat dari peragian beberapa bahan organik seperti sekam, serbuk gergajian, jerami, kotoran hewan serta tambahan mikroorganisme berwujud trichoderma dan Plant-growth promoting rhizobacteria (PGPR)," kata Nanik.

Nanik mengutarakan hasil dari penggunaan pupuk itu bisa terbuktikan tanaman bawang bertambah lebih fresh dan ditegaskan kurang zat kimia. Ia mengaku hasil dari panen bawang merah itu masih tetap ada sejumlah hal yang sebaiknya ditambah terlebih pengontrolan hama.

"Hambatannya terdapat di cuaca dan sejumlah hama yang ada, tetapi hasil panen ini cukup memberi kepuasan. Dari area selebar 0,1 hektar sukses mencapai hasil panen sekurangnya 16,12 ton per hektar buat bawang merah basah dan 9,672 ton per hektar bawang merah kering," tuturnya.

Kepala DKPP Kota Kediri Mohammad Ridwan berkata banyak petani mengerjakan budidaya bawang merah sudah memperoleh arahan tekhnis budidaya tanaman ini dari pertama sampai akhir. Hasil sekolah itu dicoba langsung di tempat punya anggota kumpulan tani.

"Awal kalinya beberapa petani itu mendapati pengarahan dengan teknik demonstration plot (demplot) adalah pengarahan percontohan langsung di obyek yang bakal ditanam," kata Ridwan.
My Website: https://imoodle.win/wiki/Stabilkan_Persediaan_Melalui_Bantuan_Distribusi_Bawang_Merah