Notes

Face-claimed as : Super Junior's Yesung

Name : Jeremy Dylan Kim

Place, Date of Birth : London, July 27th 1984

Job : Murderer

Personality : Sensitif, moody, tidak banyak bicara, mengutamakan kesopanan, ramah, memiliki kepribadian ganda dan sifatnya bisa berubah 180 derajat dalam sekejap. Sangat mencintai Calla, sang istri.

Physical Traits : Berkulit putih, rambut hitam (sewaktu-waktu bisa berubah), mata sipit, manik mata sewarna rambut, bibir tipis, hidung mancung, tinggi 178cm dan berat 64kg

Background Story :
Jeremy Dylan Kim seorang lelaki yang terlahir pada tanggal 27 Juli 1984 di London dalam 2 kebangsaan berbeda yaitu Korea dan Inggris. Ia memiliki saudara laki-laki bernama Julian Darrel Kim. Tetapi karena orang tua mereka yang berpisah, mereka pun harus ikut terpisah. Jeremy tetap bersama sang ibu di London dan Julian di bawa oleh sang ayah ke Korea Selatan tepatnya Seoul. Dan yang terakhir ia dengar, ayahnya telah menikah lagi.

Jeremy muda yang saat itu tengah kalut karena perpisahan kedua orang tuanya dan terpisah oleh sang adik memilih meninggalkan London menuju Toronto. Disana ia hidup sendiri walaupun sesekali ibunya menelfon untuk mengetahui keadaannya. Di Toronto ia bertemu seorang gadis kecil bernama Abby. Gadis kecil itu sendirian di salah satu permainan yang ada di sebuah TK. Jeremy yang memang menyukai anak kecil pun menjadi teman dekat dan teman bercerita gadis kecil itu. Ia telah menganggap gadis kecil tersebut sebagai pengganti sang adik, Julian. Seiring berjalannya waktu, Jeremy pun tumbuh menjadi laki-laki remaja di Toronto. Ia pun bekerja menjadi seorang pembunuh bayaran. Lelaki pemilik obsidian gelap itu mendapatkan pekerjaan tersebut dari seorang teman dekatnya yang bernama Marcus. Ia tau kalau pekerjaan itu beresiko tinggi tetapi ia tetap menjalaninya. Jeremy dan Marcus pun menjadi pembunuh bayaran yang terkenal di kalangannya. Jeremy tidak terlalu banyak memiliki teman karena ia agak susah untuk bergaul tetapi ada dua teman tetapnya yaitu Abby, gadis kecil yang ia temui di sebuah TK dulu dan juga Marcus, teman satu pekerjaan. Selain itu, ia juga telah memiliki seorang gadis lain dan ini menjadi gadis spesial di hatinya. Gadis itu bernama Calla Demelza Evans. Jeremy dan Calla menjalin hubungan tanpa Calla tau kalau Jeremy seorang pembunuh bayaran. Tapi suatu ketika, Calla membuntuti Jeremy yang sedang melaksanakan pekerjaannya. Setelah itu Jeremy membuka jati dirinya kepada Calla. Calla pun menerima jati diri Jeremy yang sesungguhnya setelah Jeremy meyakini gadis itu selama 1 bulan. Calla juga mengenal Abby dan Marcus. Setahun Jeremy dan Calla berhubungan akhirnya mereka menikah. Dan setahun juga mereka menunggu sampai mereka memiliki seorang anak perempuan yang diberi nama Sullivan Cherish Kim. Mereka memiliki rumah sendiri di Toronto. Sesekali Abby atau Marcus menginap di rumah mereka. Mereka telah menganggap Abby dan Marcus sebagai keluarga.

Setelah Cherish berumur 1 tahun mereka memutuskan kembali ke London, meninggalkan Abby dan Marcus. Mereka bertemu ibu dari Jeremy dan orang tua dari Calla. Jeremy dan Calla memang berasal dari London. Mereka hidup bahagia di London. Jeremy pun meninggalkan dunia gelapnya dan membuka sebuah usaha. Sampai suatu malam, Calla dan Cherish di jemput paksa oleh kedua orang tua Calla. Orang tua Calla mengetahui kehidupan gelap Jeremy dan tidak mau anak dan cucunya ikut dalam bahaya. Jeremy hampir depresi karena kehilangan Calla dan Cherish. Jeremy di bantu oleh Thalassa Grace Levesque, yang merupakan saudara sepupunya akhirnya bisa bangkit dan memutuskan kembali ke dunia gelapnya. Tetapi keluarganya tak ada yang tau tentang pekerjaan yang ia jalani kecuali pekerjaannya sebagai pengusaha. Ia memang menyembunyikan itu dari keluarganya terutama sang ibu. Sampai hari ini Jeremy tidak tau kabar Calla dan Cherish, yang ia tau terakhir kali ketika ia mencari info tentang istri dan anaknya, kedua orang tua Calla mengirim istri beserta anaknya keluar dari Inggris dan ia tidak tau tepatnya dimana.

Jeremy memutuskan meninggalkan London dan meninggalkan sang ibu untuk kedua kalinya. Sekaligus meninggalkan kenangan pahit ketika ia harus kehilangan istri dan juga anak perempuannya. Ia pun hijrah ke suatu kota di Amerika Serikat yaitu kota Vercheflavie dan memulai kehidupan barunya di kota tersebut.