Notes

SariAgri -  Selama pandemi Covid-19 kegiatan merawat tanaman hias memang sudah semakin digemari masyarakat Indonesia. Sebagian besar orang melakukan kegiatan ini untuk mempercantik dekorasi ruangan.Namun, bagi orang yang tidak memliki banyak waktu untuk merawat tanaman, ada alternatif untuk menggunakan tanaman hias sintesis atau buatan lho! Tanaman ini dipilih karena perawatannya yang mudah tapi bisa membuat rumah terlihat cantik.Tanaman sintesis memiliki bentuk, warna dan tekstur yang sangat mirip dengan aslinya, namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum memilih tanaman sintesis. Nah, Sobat Agri ingin tahu bagaimana cara memilih tanaman sintesis?Berikut 4 cara memilih tanaman sintesis, seperti dikutip dari berbagai sumber.1. Menyesuaikan Ukuran Menyesuaikan ukuran tanaman sintesis dengan ruangan tempat meletakkan tanaman sangat penting dilakukan. Hal ini bertujuan agar tanaman sintesis tidak terlalu kecil saat diletakkan di ruangan yang berukuran besar atau sebaliknya.2. Menjaga Tetap AlamiSebelum memilih tanaman sintesis, kamu sebaiknya mengetahui bentuk asli tanaman tersebut. Pasalnya, tanaman sintesis yang dijual biasanya memiliki warna mencolok. Ini membuat tanaman sintesis kurang menarik. Maka dari itu, penting untuk menjaga dan mempertahankan tanaman sintesis tetap terlihat alami.
Baca Juga: Dianggap Tanaman Liar, Daun Putri Malu Memiliki 5 Manfaat Bagi Kesehatan Karena Bentuknya 7 Tanaman yang Dianggap Berasal dari Dunia Lain
3. Pilih Tanaman yang Mirip Dengan AslinyaMemilih tanaman sintesis yang mirip dengan aslinya akan membuat tanaman semakin menarik saat dirawat. Maka dari itu, sebelum membeli tanaman sintesis kita harus mengetahui lebih dulu bentuk dari tanaman aslinya.4. Menentukan TempatKamu harus memperhatikan tempat meletakkan tanaman hias sintesis. Peternakan Biasanya tempat meletakkan tanaman sintesis bisa di teras, sudut ruang tamu, dinding dan meja. Pertanian
Here's my website: https://spinalhub.win/wiki/SariAgri_Mayoritas_warga_di_Desa_Babakan_Kecamatan_Ciseeng_Kabupaten_Bogor_berprofesi_sebagai_petani_ikan_hias