Notes

Piala Dunia FIFA Adakan di Qatar di 2022

Mengetahui Riwayat Penghargaan Piala Dunia FIFA

Akhir tiap Piala Dunia, penghargaan dianugerahi ke pemain dan team atas prestasi yang udah mereka tampilkan sepanjang pertandingan berjalan. Waktu ini, ada enam penghargaan, adalah:

Bola Emas buat pemain terhebat, ditetapkan lewat pengambilan suara oleh wadah (pertama kalinya diberikan di 1982). Bola Perak dan Bola Perunggu dikaruniai pada pemain terunggul yang mendiami rangking ke-2 serta ke-3 dalam pengambilan suara.
Sepatu Emas buat pembuat gol paling banyak (kali pertama dikaruniai di 1982, tetapi secara retrospektif udah dikasihkan semenjak 1930). belakangan ini, Sepatu Perak dan Sepatu Perunggu pula udah dikaruniakan pada pembuat gol paling banyak ke-2 serta ke-3 .
Sarung Tangan Emas (awal mulanya namanya Penghargaan Yashin) untuk kiper terbaik, penerimanya ditetapkan oleh FIFA Technical Studi Kelompok (diberikan pertamanya pada 1994).
Penghargaan Pemain Muda Terunggul buat pemain terunggul yang berumur 21 tahun atau kemungkinan lebih muda di awalnya tahun, penerimanya ditetapkan oleh FIFA Technical Studi Kelompok (dikaruniakan pertamanya pada 2006).
Trofi game Adil FIFA untuk klub dengan catatan permainan adil (fairplay) terunggul, yang ditetapkan lewat skema point dan persyaratan yang dikukuhkan oleh FIFA Fair Play Committee (diberikan pertama di 1978).
Tim Amat Melipur untuk club yang seringkali melipur penduduk waktu penyelenggaraan Piala Dunia, diputuskan lewat jajak arahan oleh warga umum (diberikan pertamanya kali pada 1994).

Klub Banyak Bintang yang terbagi dalam beberapa pemain terunggul dalam kontes pun diinformasikan dalam tiap-tiap Piala Dunia mulai sejak 1998.

Piala Dunia FIFA Selenggarakan di Qatar di 2022

Piala Dunia FIFA, atau sering dimaksud Piala Dunia saja, yaitu ajang kompetisi sepak bola internasional yang dituruti oleh timnas putra senior anggota Fédération Internationale de Football Association (FIFA), tubuh pengendali sepak bola dunia. Kejuaraan ini sudah digelar tiap 4 tahun sekali sejak mulai pertandingan 1930, terkecuali di tahun 1942 dan 1946, yang tidak dipertunjukkan sebab Perang Dunia II. Juara Piala Dunia sekarang merupakan Spanyol, yang memenangi kompetisi 2010 di Afrika Selatan.

Pola invitasi waktu ini dituruti oleh 32 club yang berkompetisi mempertandingkan titel juara di gelora di negara tuan-rumah pada tempo sekitaran satu bulan; set ini kerap dimaksud dengan Final Piala Dunia. Bagian kwalifikasi, yang waktu ini digelar dalam masa waktu 3 tahun saat Piala Dunia, diadakan untuk tentukan klub mana yang hendak maju ke kontes, bersama dengan negara tuan-rumah.

19 invitasi Piala Dunia sudah dimenangi oleh delapan timnas tidak serupa. Brasil sudah memenangkan Piala Dunia sejumlah 5 x, dan sebagai cuma satu team yang secara teratur ikuti tiap-tiap kejuaraan. Juara Piala Dunia yang lain yaitu Italia, dengan 4 titel juara; Jerman Barat dengan 3 titel juara; Argentina dan Uruguay dengan 2 titel juara; dan Inggris, Perancis, dan Spanyol dengan 1 titel juara masing-masingnya.

Piala Dunia yaitu satu diantara laga olahraga yang teramat banyak ditonton di dunia, sampai melewati Olimpiade; diprediksikan 715,1 juta orang di pelosok dunia melihat laga final Piala Dunia FIFA 2006 yang dihelat di Jerman. Tiga Piala Dunia seterusnya bakal digelar di Brasil pada 2014, di Rusia di 2018, serta di Qatar pada 2022.

Muncul Pandangan Jika Piala Dunia Dua Tahun Sekali

Ada Wacana Piala Dunia dihelat 2 tahun sekali. Pimpinan Chelsea, Thomas Tuhel berikan opini tegas, gak kasihan sama pemain bolanya? Wacana Piala Dunia yang diadakan 2 tahun sekali digagas oleh Arsene Wenger. Eks eksekutif Arsenal yang telah semenjak tahun 2019 memegang selaku kepala Global Football Development FIFA itu mengatakan, gelaran Piala Dunia empat tahunan sebenarnya tak berikan lumayan banyak waktu untuk pemain sepak bola memperlihatkan dianya. "Ini buat sepakbola kekinian yang saat ini tiap hari ditonton oleh kebanyakan pirsawan," kata Arsene Wenger seperti dikutip dari BBC. "Sehingga beberapa orang tidak perlu tunggu waktu yang lama kembali buat menontonnya. Kwalitas laga akan juga semakin baik," sambungnya.

Para pesepakbola lantas tidak mesti menanti waktu yang lama untuk tampil di tempat Piala Dunia. Kesempatan buat jadi pemenang di umur-usia emas banyak pemain sepak bola semakin lebar terbuka, dan kesempatan setiap negara di dunia pula semakin lebar terbuka buat berhasil ke persaingannya. "Saya berpikir dengan Piala Dunia jadi 2 tahun sekali ialah cara baru dan cukup baik," papar Wenger. Sejumlah faksi berikan tanggapan Pandangan Arsene Wenger itu. Terdiri dua team, ada yang sepakat serta ada yang tidak sepakat. Sejumlah manager atau pelatih super ikut memberi penglihatannya. Diantaranya ialah manager Chelsea, Thomas Tuchel.


Qatar Tuan Rumah Piala Dunia FIFA Tahun Depan

Sebelumnya, Piala Dunia diadakan oleh beberapa negara yang diputuskan lewat konvensi FIFA. Penyeleksian tempat ini sering kali frontal lantaran Amerika Selatan dan Eropa, dua pusat kebolehan penting sepak bola, punya jarak begitu jauh dan perjalanannya habiskan waktu tiga minggu dengan kapal laut. Sebagai contoh, menang bola di Uruguay cuma dituruti oleh empat negara Eropa, itu juga seusai dipaksa oleh Presiden FIFA. Dua Piala Dunia selanjutnya diadakan di Eropa. Ketentuan FIFA yang pilih Perancis jadi tuan-rumah Piala Dunia 1938 disindir; beberapa negara Amerika Selatan sudah setuju jika posisi Piala Dunia bakal berganti-gantian di antara dua benua itu. Oleh sebab itu, Argentina serta Uruguay boikot Piala Dunia FIFA 1938.

Sejak 1958, buat menghindar memboikot atau pro kontra yang kemungkinan berlangsung di hari esok, FIFA mulai menempatkan skema tuan-rumah bergiliran di antara Eropa serta Amerika, yang masih tetap dipakai sampai Piala Dunia FIFA 1998. Piala Dunia FIFA 2002, yang dipertunjukkan sama-sama oleh Korea Selatan serta Jepang, ialah Piala Dunia pertama-tama yang dihelat di Asia, dan hanya satu kontes yang dituan rumahi oleh lebih satu negara. Afrika Selatan jadi negara Afrika pertama-kali yang jadi tuan-rumah Piala Dunia di tahun 2010. Piala Dunia FIFA 2014 bakal dipertunjukkan di Brasil, pertamanya kali diselenggarakan di Amerika Selatan mulai sejak 1978, serta jadi arena pertama-kali yang dipertunjukkan di luar Eropa kedua kalinya berturutan.

Saat ini, negara tuan-rumah diputuskan lewat pengambilan suara oleh Komite Eksekutif FIFA. Penentuan ini dilaksanakan dengan memakai prosedur surat suara komplet. Perserikatan sepak bola nasional di negara yang mau jadi tuan-rumah Piala Dunia terima "Persetujuan Penyelenggaraan" dari FIFA, yang memperjelas tentang sejumlah langkah serta kriteria yang penting dipenuhi dapat negara calon. Federasi sepak bola yang ajukan penyalonan pula terima sebuah formulir berwujud verifikasi sah dari sang pencalon. Seterusnya, panitia yang dipilih oleh FIFA bakal mendatangi negara calon tuan-rumah untuk memandang apa negara itu penuhi syarat untuk jadi tuan-rumah Piala Dunia, dan membuat laporan buat diantar di Komite Eksekutif FIFA. Walau demkian, ada kondisi saat tuan-rumah Piala Dunia waktu depan dikabarkan pada jam yang berbarengan, umpamanya dalam penentuan tuan-rumah Piala Dunia 2018 serta 2022, yang masing-masingnya diserahkan kepada Rusia serta Qatar.

Untuk Piala Dunia 2010 serta 2014, penyelenggaraan invitasi digilirkan antarkonfederasi, yang memungkinkannya cuman negara dari liga dipilih (Afrika pada 2010, Amerika Selatan pada 2014) yang punya hak ajukan penyalonan menjadi tuan-rumah. Aturan ini dikenalkan sehabis tersedianya pro-kontra sekitar kemenangan Jerman atas Afrika Selatan dalam penyeleksian tuan-rumah Piala Dunia 2006. Namun demikian, kebijaksanaan bergantian antarkonfederasi ini tak diimplementasikan selesai Piala Dunia 2014. Oleh karenanya, tiap negara, terkecuali yang ada dalam liga sebagai tuan-rumah pertandingan awal kalinya, bisa ajukan diri jadi tuan-rumah Piala Dunia mulai 2018. Masalah ini dijalankan untuk menghindar skenario sama sama perihal yang terjadi dalam penyeleksian tuan-rumah Piala Dunia 2014, yang mana di saat itu Brasil ialah cuma satu negara yang mencalonkan diri dengan langkah resmi.
Homepage: https://blogfreely.net/heavendriver5/kualifikasi-piala-dunia-2022-uruguay-serta-paraguay-petik-kemenangan