Notes

PTIH (30-3-15)

Dolores Jane Umbridge.

Digambarkan spt kodok besar pucat. Tubuhnya agak gemuk pendek dengan wajah lebar menggelambir dan mulut lebar kendur. Matanya besar, bundar dan agak menonjol. Mempunyai suara yang nyaring dan kekanak-kanakan. pic.twitter.com/cXHWmkmZFx

Entah tidak ada yang tau alasannya begitu suka menggunakan pita pink, dan suka akan warna pink. bahkan dekorasi ruangannya sendiri penuh dengan warna pink.

Dia memiliki kecurigaan tidak bersadar pada makhluk-makhluk non-manusia dan separuh-manusia.

Dan membuat dekrit anti-manusia serigala yang menyebabkan orang-orang seperti Remus Lupin kesulitan mencari pekerjaan. ditambah lagi, ia terlalu setia kepada Kementerian Sihir dan siapapun menterinya dan apapun kebijakannya, ia selalu setuju.

Awalnya, dia adalah asisten kementrian sihir. namun atas permintaan kementrian sihir, dia ditugaskan mengajar PTIH di Hogwarts,dia ditunjuk sebagai Inkuisitor Agung Hogwarts yang memberikannya hak untuk mengeluarkan dekrit-dekrit larangan di Hogwarts, masa-masa Umbridge diwarnai dengan hukuman fisik bagi sisiwa yang melanggar dekritnya.

Setelah Dumbledore meninggalkan Hogwarts, Umbridge diangkat sebagai Kepala Sekolah, namunbanyak yg tidak suka akan jabatannya, kantor kepala sekolah bahkan menolak utk membukakan pintu baginya.Masa-masa nya sebagai Kepala Sekolah diwarnai dengan berbagai pemberontakan yang dilakukan para murid, bahkan para guru.

Umbridge kemudian bertemu kawanan Centaurus di hutan terlarang karena jebakan Harry dan Hermione. Dia diserang oleh Centaurus. Dan pada saat itu, umbridge merasa terhina. akhirnya ia melecehkan centaurs, membuat hati centaurs sakit hati. Centaurs pun membalas. Centaurs menyeret Umbridge sejauh jauhnya, hingga ia tak berkuasa di Hogwarts, dan ketika Dumbledore kembali, ia menjadi Headmaster lagi.

Umbridge sempat diselamatkan Dumbledore. ia dirawat di RS Hogwarts. Pada malam ketika ia ingin kabur, ia tertangkap basah oleh Peeves. Peeves mengejarnya dan kemudian memukulinya dengan tongkat dan kaos kaki penuh kapur.

SAVERUS SNAPE

Severus Snape, The Half Blood Prince pic.twitter.com/IQ80vsQ7OZ
Mata nya sangat lebar,hidung nya bengkok seperti paruh elang, berambut klimis hitam-pendek dan selalu mengenakan jubah hitam yang mengingatkan Harry pada seekor kelelawar.

Snape mengajarkan PTIH pada tahun keenam Harry Potter di Hogwarts. Awalnya, ia guru Potion.
Snape menjadi kepala sekolah Hogwarts, setelah Kementerian Sihir diambil alih oleh Pelahap Maut.
Snape membunuh Dumbledore menggunakan mantra Avada Kedavra. Setelah itu, Snape melarikan diri ke hutan terlarang bersama Draco Malfoy.

Nasib sialnya, ketika Pertempura berlangsung, Elder Wand tak berpihak pada Voldemort. Voldemort mengira bahwa Snape yang terakhir kali melucuti mantra menggunakan Elder Wand. Akhirnya, Voldemort membunuh Snape agar wand itu berpihak pada Voldemort. Sebenarnya, Snape tidaklah jahat, dia menjadi mata mata Dumbledore, sejak ia menyesali perbuatannya bahwa ia yang memberi tau ramalan ke Voldemort, akan ada anak lelaki yang akan mengalahkannya. Ya memang, dia sangat sangat jarang tersenyum.

Amycus Carrow
ada yang pernah mendengar siapa dia ?" pic.twitter.com/fxotsAUbgN

Amycus adalah penyihir yang merupakan pengikut setia Voldemort, biasa disebut Pelahap Maut atau Death Eater.
Sebenarnya dia tidak mengajarkan Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam, tapi Ilmu Hitam saja.
Dalam mengajar dia memperbolehkan siswanya untuk menggunakan mantra terlarang, juga dibolehkan mengcrucio siswa yang menurutnya salah.

Turunan Carrow ada yang tau siapa saja ?
(Alecto dan amycus carrow)
Ya mereka semua memang terkenal spt itu imagenya.
karena sebagai seorang Pelahap Maut, jadi ya nasibnya tidak berbeda dengan rekan seperjuangan lainnya. sama-sama berakhir di Azkaban setelah si penyihir tanpa hidung alias Voldemort mati. Nah, itulah ganjaran yang setimpal bagi si Carrow yang kejam.

Di isukan, PTIH merupakan lesson terkutuk dan pastinya, beberapa Profs PTIH yang baik pastinya sangat berjasa dalam mengajarkan ilmu untuk bertahan terhadap Ilmu Hitam.