Notes

| Divination

Divination adalah ilmu yang mempelajari tentang teknik/metode untuk memprediksi atau menafsir nasib seseorang baik dimasa lalu, masa sekarang, ataupun masa depan. Namun, apapun yang berhubungan dengan ramalan tidak selalu akurat. Maka dari itu tidak disarankan untuk percaya kepada ramalan sepenuhnya. Divination mempunyai banyak cabang dengan metode atau teknik yang berbeda.



5 cabang Divination
.) Ovomancy

Ovomancy atau Oomancy adalah metode meramal yang menggunakan telur sebagai medianya. Menurut legenda, ramalan ini diciptakan oleh Orpheus; salah satu pahlawan paling populer dan romantis dalam mitologi Yunani. Telur yang digunakan sebagai media meramal menggunakan teknik ini haruslah diletakkan sehari sebelumnya pada gelas yang sudah terisi setengah air dan ditambahkan beberapa garam kasar dan bukan pada hari dimana ingin meramal karena telur harus terendam selama 24 jam sebelum digunakan. Orang yang mempraktekan metode meramal ini disebut Oomancer

.) Cartomancy

Cartomancy adalah ramalan dengan kartu sebagai medianya. Kartu yang digunakan antara lain; kartu remi, kartu rune, ataupun kartu tarot. Orang yang dapat meramal menggunakan metode ini disebut sebagai Cartomancer. Menurut sejarah, tafsiran setiap kartu untuk masa depan kemungkinan berasal dari tarot sampai akhir-akhir ini tafsiran dapat disampaikan secara oral (melalui mulut) sehingga berbeda-beda dari satu sumber dengan sumber lainnya.

.) Scyphomancy

Scyphomancer adalah metode meramal dengan cangkir/piala sebagai medianya. Ramalan ini melibatkan peramal atau representasi dengan menggunakan secangkir air dan membaca tanda-tanda yang mengambang di atas air. Di Mesir dan Persia ramalan ini dianggap sebagai salah satu metode tertua dan sangat efektif untuk meramalkan masa depan dengan menggunakan refleksi kristal.

.) Xylomancy

Xylomancy atau Xylomantia adalah metode meramal masa depan dan atau masa lalu dengan cara menasirkan tanda-tanda yang diberikan oleh ranting, potongan kayu yang dilemparkan ke tanah, atau cabang pohon yang jatuh. Ada dua metode lain, yaitu; 1.) para peramal bisa meramalkan pola-pola yang terbentuk dari dahan pohon tumbang atau potongan kayu lain yang tergeletak di tanah, 2.) para peramal menafsirkan posisi dan susunan-susunan kayu di perapian yang sudah terbakar serta posisinya setelah menjadi kayu. Karakteristik umum yang dijadikan pertimbangan dalam proses penafsiran dalam metode ini antara lain; bentuk, warna, ketebalan, ukuran, tempat, dan pola dari cabang atau ranting tersebut. Dikatakan apabila sebuah ranting jatuh secara tiba-tiba maka akan terjadi sesuatu yang mengejutkan. Metode ini sudah dipraktikan sejak zaman Slavonia Kuno.

.) Palmistry

Palmistry adalah teknik meramal dengan menganalisis dan menafsirkan karakter garis-garis tangan, tonjolan yang terdapat di telapak tangan, bentuk tangan, dan jari-jarinya. Metode ini merupakan teknik meramal kuno yang populer pada Abad Pertengahan. Para praktisi Palmistry mempercayai kalau garis-garis di tangan memiliki kekuatan gaib atau aura yang dapat mengungkapkan karakter dan takdir seseorang. Ramalan ini diyakini berasal dari China atau India sekitar tahun 3000SM dan kemudian diperkenalkan di Eropa pada abad ke-15 oleh orang-orang Gipsi. Pada awalnya banyak gereja yang melarang praktik meramal menggunakan metode ini, namun setelah era enlightenment (akhir abad ke-17 dan awal abad ke-18) praktik Palmistry dipelajari secara mendalam. Palmistry di era modern lebih berfokus menafsirkan karakter, tipe psikologis, dan kecenderungan seseorang (Cheirognomy). Berbeda dengan Palmistry kuno yang mengedepankan prediksi ramalan (Cheiromancy)



Phyllorhodomancy
Phyllorhodomancy adalah teknik meramal yang menggunakan kelopak bunga mawar sebagai medianya. Di Yunani kuno, peramal akan menepuk kelopak mawar ke tangan kemudian inteprestasi ramalan ini berdasarkan suara tepukan. Jawaban “ya” untuk suara keras dan “tidak” untuk suara pelan atau tidak terdengar. Phyllorhodomancy paling sering digunakan untuk meramalkan cinta. Pada abad ke-18 dan ke-19 di Inggris para peramal seringkali menggunakan mawar untuk menemukan calon suami. Cara paling umum adalah dengan membungkus setangkai mawar menggunakan kertas putih kemudian disembunyikan dan pria yang pertama kali mengambil bunga mawar tersebut ditakdirkan untuk menikahi perempuan yang memetik mawar tersebut. Di era modern seperti ini, praktik Phyllorhodomancy dilakukan dengan menarik satu per satu kelopak bunga mawar sambil melafalkan “dia menyukaiku” dan “dia tidak menyukaiku” sampai kelopak terakhir tercabut dan pernyataan yang terakhir merupakan jawaban dari pertanyaan yang diajukan. Tingkat akurasi meramal menggunakan metode ini rendah karena mudah dimanipulasi oleh peramal.



| History of Magic

Sejarah Sihir adalah ilmu yang mempelajari tentang kejadian atau peristiwa, tokoh, dan tempat di masa lalu yang berdampak di masa kini dan atau masa depan. Tujuan dari dipelajarinya Sejarah Sihir antara lain; mengetahui perkembangan ilmu sihir dari masa ke masa, dijadikan acuan untuk masa depan, dan bahkan dijadikan panutan.





— Hogwarts

Pada tahun 990 Masehi, empat penyihir terhebat di masa itu —Godric Gryffindor, Rowena Ravenclaw, Salazar Slytherin, dan Helga Hufflepuff— mendirikan sebuah sekolah sihir yang terletak di Skotlandia, Britania Raya. Sekolah ini memiliki semboyan “Draco Dormiens Nunquam Titillandus” yang berarti “Jangan pernah menganggu naga yang sedang tidur”. Bagi para muggle atau no-maj, bangunan kastil Hogwarts terlihat seperti kastil tua yang terabaikan karena adanya mantra sihir yang dipasang sebagai perlindungan. Hanya murid-murid dengan potensi atau kemampuan sihir yang bisa masuk ke sekolah ini. Bagi para keturunan penyihir, akan ada sebuah surat undangan penerimaan yang dikirimkan langsung oleh kepala sekolah sesuai dengan daftar yang dicatat oleh sebuah pena bulu yang mendeteksi kelahiran anak-anak ajaib. Sementara itu bagi para keturunan muggle, akan ada karyawan sekolah yang diutus untuk datang dan menjelaskan secara langsung kepada orangtua si calon murid. Setiap anak akan diseleksi menggunakan topi peninggalan Godric Gryffindor untuk masuk ke asrama yang memiliki kepribadian yang sesuai dengan salah satu pendiri Hogwarts.



— Salazar dan Kamar Rahasia

Salazar mempunyai keinginan dan berpendapat bahwa Muggle tidak berhak untuk bersekolah di Hogwarts yang tentu saja ditentang oleh ketiga pendiri yang lain memutuskan untuk pergi meninggalkan Hogwarts. Akan tetapi Salazar tidak pergi begitu saja, ia membangun sebuah Kamar Rahasia di bawah tanah Hogwarts yang menjadi tempat tinggal Basilisk—senjata yang diciptakan Salazar untuk “membersihkan” Hogwarts dari Muggle. Pintu masuk ruangan ini ada di kamar mandi perempuan lantai dua dan pintu ini hanya bisa dibuka oleh orang yang mempunyai kemampuan Parseltounge seperti Salazar. Pada tahun 1942-1943, Tom Riddle membuka kamar ini dan membebaskan Basilisk yang kemudian ular tersebut berhasil membunuh Myrtle Warren. Karena kejadian ini Hogwarts terancam ditutup, Tom Riddle yang tidak ingin kembali ke panti asuhan tempatnya dahulu tinggal memutuskan untuk menjebak Rubeus Hagrid yang saat itu menyembunyikan Acromantula dan meyakinkan kepala sekolah Dippet bahwa Aragog, Acromantula milik Hagrid, adalah monster yang telah membuat teror di sekolah. Hagrid kemudian dikeluarkan dari sekolah dan Riddle menerima piala penghargaan berukir untuk layanan khusus dari sekolah. Setelah itu Albus Dumbledore— yang pada saat itu menjabat sebagai Profesor Transfigurasi— tidak mempercayai Riddle dan terus mengawasinya. Merasa sudah tidak aman untuk membuka Kamar Rahasia secara langsung, Riddle lalu membuat Horcrux dari buku harian miliknya dan berharap suatu hari nanti seseorang akan menyelesaikan tugasnya.



| Care of Magical Creatures

Care of Magical Creatures adalah ilmu yang mempelajari tentang cara perawatan, klasifikasi, jenis, karakteristik, ciri, tingkat bahaya, manfaat dan pemanfaatan dari satwa gaib tersebut. Penyihir yang mempelajari satwa gaib secara mendalam disebut dengan Magizoologist dan yang khusus mempelajari segala tetek bengek tentang naga disebut Dragonologist. Tidak semua penyihir dapat memelihara satwa gaib karena harus memiliki sertifikat yang dikeluarkan oleh kemenrian sihir lebih dulu. Departemen Pengaturan dan Pengawasan terhadap Satwa Gaib di Kementrian Sihir membagi satwa gaib menjadi tiga golongan, yaitu; 1.) Beast, 2.) Being, 3.) Spirit. Ketiga golongan tersebuut kemudian di-klasifikasikan lagi menjadi lima bagian, yaitu;

X : Tidak berbahaya sama sekali dan terkesan membosankan

XX : Tidak berbahaya dan dapat dijinakkan

XXX : Hanya dapat dipelihara oleh penyihir yang sudah berpengalaman

XXXX : Berbahaya dan butuh pengawasan dan penanganan khusus dari ahli

XXXXX : Sangat berbahaya dan tidak dapat dijinakkan atau dilatih. Satwa gaib yang teremasuk ke dalam klasifikasi ini dikenal sebagai pembunuh penyihir.



— Rubeus Hagrid

Rubeus Hagrid lahir di Forest of Dean, West Country, England, Great Britain pada tanggal 06 Desember 1928. Ia merupakan anak laki-laki dari pasangan Mr. Hagrid yang seorang manusia dan Fridwulfa yang seorang raksasa. Sejak kecil Hagrid tidak bisa dijauhkan dari Satwa Gaib meskipun pada tahun ketiganya ia dikeluarkan dari sekolah karena memelihara Acromantula dan dijebak oleh Tom Riddle, namun kemudian pada tahun 1993 ia diangkat menjadi Profesor Pemeliharaan Satwa Gaib menggantikan Profesor Silvanus Kettleburn. Hagrid memiliki kemampuan dan pengalaman yang sangat luas dalam menjaga dan berinteraksi dengan satwa gaib. Malahan, Hagrid mendapatkan rasa kepercayaan dari satwa gaib yang tergolong berbahaya. Kendati dengan banyak pengalaman dan kemampuan, ia tetap mendapat banyak kontra karena cara mengajarnya yang tidak biasa. Hagrid sering kali menjadikan satwa gaib berbahaya sebagai materinya padahal banyak siswa merasa Hagrid belum memiliki kualifikasi cukup untuk itu semua. Beberapa satwa gaib yang pernah Hagrid ajarkan adalah; Hippogriff, Blast Ended Skrewts, dan Thestrals.

Kemampuan yang Hagrid miliki tidak perlu dipertanyakan lagi karena dirinya mampu melanjutkan pelajaran yang diberikan Profesor Kettleburn mengenai Unicorn, Niffler, dan Flobbeerworms. Ia juga mampu memelihara anjing berkepala tiga—cerberus—yang menjaga Philosopher’s Stone. Selain itu ia juga menjadi satu-satunya orang yang dapat mengunjungi suku Acromantula dan Centaurus dengan disambut baik padahal kedua satwa gaib tersebut dikenal tidak bersahabat dengan manusia. Karena itu Hagrid diangkat sebagai ketua fraksi Magizoologist untuk Statue of Secrecy Task Force dan mengajarkan para anggota baru bagaimana cara menangani beast dengan mudah dan efisien. Kendati demikian, Hagrid memiliki alergi terhadap kucing dan tidak bisa merapalkan mantra patronous.

Hagrid memiliki beberapa peliharaan, diantaranya;

.) Aragog, seekor Acromantula jantan yang dia rawat sejak tahun ketiga dan dengan berat hati harus dia bebaskan ke hutan terlarang karena tuduhan yang diberikan oleh Tom Riddle. Aragog lahir pada 1942 dan meninggal pada 20 April 1997.

.) Tenebrus, seekor Thestral yang dia rawat sampai bisa memiliki keturunan yang sehat. Tenebrus tinggal di hutan terlarang dan hanya orang yang sudah pernah menyaksikan kematian yang bisa melihatnya.

.) Buckbeak, seekor Hippogriff jantan yang lahir sebelum tahun 1993. Buckbeak pernah diijatuhkan hukuman mati namun kemudian selamat karena dibebaskan oleh the golden trio dan ikut berperan dalam perang Hogwarts.

.) Fluffy, seekor Cerberus—anjing berkepala tiga—berjenis kelamin jantan yang diadopsi oleh Hagrid dari seorang laki-laki Yunani di sebuah pub pada tahun 1991. Cerberus merupakan penjaga batu bertuah yang akan tenang apabila didengarkan musik yang lembut.

.) Norbert, adalah seekor naga Norwegian Ridgeback yang lahir pada tahun 1992 dengan jenis kelamin laki-laki. The golden trio dan Draco Malfoy meyaksikan saat Norbert lahir. Saat ini Norbert ada di Romanian Dragon Sanctuary bersama Charlie Weasley.