Notes

Rangkuman Psychology
@bloodlylust_ (C1162)
Stres menurut Berman, Snyder, dan Frandsen (2016) adalah perubahan kondisi keseimbangan yang dialami individu. Stressor adalah segala kejadian yang menyebabkan seorang individu mengalami stress. Dengan begitu, stres melibatkan persepsi diri atas stimulus yang kita terima sedangkan persepsi adalah cara seorang individu menginterpretasikan dampak sebuah stressor pada dirinya atau pada apa yang terjadi dan apa yang bisa ia lakukan (Potter, Perry, Stockert, & Hall, 2013).
Karena itu stress dapat menjadi landasan seseorang untuk membentuk suatu kepribadian secara alami, namun perlu digaris bawahi bahwa reaksi seseorang terhadap stress berbeda-beda. Bergantung dari cara individu tersebut memandang stressor dan reevaluasi stressor terdahulu. Maka itulah yang disebut dengan mekanisme koping (cara individu dalam menangani sebuah stressor).
Perlu di pahami mekanisme koping mana yang dipakai oleh seseorang dalam menghadapi stress menggambarkan kepribadiannya sehari-hari. Contohnya : A dan B mempunyai masalah yaitu mencuri, jika mekanisme koping yang dipakai oleh si A tidak baik maka A akan melimpahkan semua kesalahan kepada si B dan mengatakan kepada polisi bahwa B lah yang menghasut A untuk mencuri padahal faktanya tidak demikian.
Penyebab dari stress sendiri adalah Kemampuan menerka, Kontrol atas jangka waktu, Evaluasi kognitif, Perasaan mampu, Dukungan masyarakat. (Lebih pada hirarki maslow tentang aktualisasi diri)
Terdapat beberapa jenis stress yaitu :
1. Eustress, individu mengalami stres jenis ini, individu tersebut akan memandang kejadian, stimulus, atau stresor tersebut sebagai situasi yang menantang namun memiliki sisi menyenangkan bagi dirinya.
2. Distress, jenis stres yang bersifat merusak, tidak menguntungkan. Individu yang mengalami distres merasa bingung bahkan tidak memilki keinginan atau harapan untuk mengatasi stres atau masalah yang dimilikinya. Individu yang mengalami distres menggangap dirinya sudah terperangkap didalam masalah tersebut sehingga merasa sudah tidak dapat meninggalkan atau keluar situasi stres yang dialami, bahkan merasa tidak berdaya dan frustrasi.