Notes

1. Quintaped (KKM : XXXXX)
adalah hewan karnivora yang sangat berbahaya dan punya selera khusus terhadap manusia. Tubuhnya hampir menempel ke tanah tertutup bulu tebal cokelat kemerahan, begitu pula kelima kakinya yang setiap ujungnya bengkok.

Quintaped hanya terdapat di Pulau Drear, di ujung paling utara Skotlandia. Karena keberadaan Quintaped-lah pulau itu tidak digambarkan dalam peta. Menurut legenda, Pulau Drear dulunya dihuni oleh 2 keluarga penyihir, yakni keluarga McClivert dan keluarga MacBoon. Lalu terjadi perkelahian antara 2 penyihir yang sedang mabuk, yaitu antara Dugald (kepala keluarga McClivert) dan Quintius (kepala keluarga MacBoon). Duel itu dianggap sebagai penyebab kematian Dugald.

Menurut cerita, sebagai aksi balas dendam, suatu malam segerombol anggota keluara McClivert mengepung rumah keluarga MacBoon dan men-transfigurasi semua anggota keluarganya menjadi monster berkaki lima. Keluarga McClivert terlambat menyadari bahwa keluarga MacBoon yang telah ber-transfigurasi itu kini menjadi jauh lebih berbahaya (padahal sebelumnya keluarga MacBoon terkenal bodoh dalam ilmu sihir).

Selain itu, keluarga MacBoon melawan setiap upaya untuk mengubah diri mereka kembali ke wujud manusia. Para monster itu membunuh semua anggota keluarga McClivert sampai tak ada manusia tersisa di pulau itu. Baru beberapa waktu kemudian, monster-monster itu menyadari bahwa dengan tidak ada seorang pun yang bisa memegang tongkat sihir, mereka akan terpaksa berwujud monster untuk selamanya.

Benar atau tidaknya kisah ini tidak akan pernah diketahui. Sudah pasti tak ada anggota keluarga McClivert maupun MacBoon yang selamat untuk menceritakan apa yang terjadi pada nenek moyang mereka. Quintaped tidak bisa bicara dan dengan hebat melawan setiap upaya yang dilakukan Departemen Pengaturan dan Pengawasang Makhluk Gaib (yang hendak menangkap salah satu dari mereka untuk dijadikan contoh dan kemudian hendah di-transfigurasi kembali).


2. Chizpurfle (KKM : XX)
adalah hewan parasit kecil setinggi 1,25 milimiter dengan bentuk seperti kepiting bertaring besar. Mereka tertarik pada sihir dan mungkin bersarang di bulu makhluk-makhluk seperti Crup dan Augurey. Mereka juga akan memasuki rumah-rumah penyihir dan menyerang benda-benda sihir seperti tongkat sihir (pelan-pelan menggerogoti tongkat itu sampai ke bagian inti sihirnya) atau berdiam di kuali kotor (melahap tetes-tetes ramuan yang melekat).

Dalam keadaan tanpa sihir, Chizpurfle diketahui menyerang benda-benda listrik dari dalam (untuk memahami sepenuhnya apakah listrik itu). Walaupun Chizpurfle cukup mudah dilenyapkan dengan sejumlah ramuan paten yang dijual di pasar-pasar, serbuan hebat Chizpurfle mungkin membutuhkan kunjungan Bagian Pemberantasan Hama Departemen Pengaturan dan Pengawasan Makhluk Gaib, sebab Chizpurfle yang bengkak akibat terkena zat-zat sihir terbukti sangat sukar dibasmi.


3. Thestral (KKM = XXXX)
adalah jenis kuda yang memiliki sayap tanpa bulu (menyerupai kelelawar) dengan tubuh tulang (tanpa daging) dan wajah dengan fitur reptil. Makhluk-makhluk magis ini dapat ditemukan di lingkungan yang gelap, dan hutan adalah habitat alami mereka. Mereka berkomunikasi satu sama lain melalui jeritan melengking dan aneh yang menyerupai beberapa jenis burung raksasa.

Mereka termasuk hewan yang sangat langka dan dianggap berbahaya oleh Kementerian Sihir. Thestral dikenal sebagai pertanda kesialan oleh sebagian besar penyihir karena Thestral hanya dapat terlihat oleh penyihir yang telah menyaksikan kematian. Sebab lain mungkin karena penampilan Thestral yang menakutkan dan suram, bertubuh sangat kurus (karena hanya tulang saja) dan seperti hantu.

Thestral dapat dijinakkan dan dilatih, sehingga mereka digunakan sebagai alternatif sapu, apparate dan metode transportasi lainnya. Setelah dilatih, mereka sangat penurut dan patuh sehingga akan membawa pemiliknya kemanapun mereka ingin pergi.

Thestrals memiliki penampilan yang cukup mengganggu dan penyihir yang mampu melihat mereka sering hanya menggambarkan makhluk ini sebagai hewan yang mengancam dan menyeramkan. Hal ini dikarenakan mereka terlihat besar, tulang-tulang yang menonjol dan wajahnya seperti naga, dan mata berkilau yang kurang menampakkan ekspesi dan pupil matanya.

Tidak seperti Abraxan (jenis kuda bersayap lain), sayap Thestral tidak memiliki bulu. Sayap mereka besar, hitam dan kasar yang lebih mirip dengan sayap kelelawar. Tubuh mereka juga ditutupi dengan mantel tembus dan berkilau. Kulitnya halus, gelap, sedikit licin dan tipis sehingga memperjelas tulang mereka.

Thestral memiliki rambut (surai) hitam yang panjang dan ekor yang besar (juga dengan balutan rambut hitam). Keistimewaan lainnya adalah taring mereka yang tajam digunakan untuk menangkap dan memotong mangsanya.

Makhluk ini tampaknya agak bodoh, walaupun Profesor Rubeus Hagrid menyatakan bahwa mereka “sangat pintar”. Dan kenyataannya, Thestral yang terlatih cukup pintar memahami kata-kata penunggangnya ketika mereka meminta melakukan perjalanan ke lokasi tertentu.

Mereka adalah makhluk yang setia, dapat membedakan teman dari musuh. Thestral akan menyerang siapa pun atau apapun yang mereka lihat sebagai ancaman, dan Thestral yang sudah dimiliki (dijinakkan) seseorang, mereka menyerang musuh pemiliknya. Dalam Pertempuran Hogwarts, kawanan Thestral yang sudah terlatih bekerja sama dengan Buckbeak dan Hippogriff untuk menyerang raksasa yang berada pada pihak Voldemort.

Thestral adalah hewan karnivora dan tertarik dengan bau darah. Profesor Wilhelmina Grublly-Plank menyebutkan bahwa mereka sering menyerang burung. Hal ini menunjukkan bahwa mereka tidak hanya memburu hewan darat, tetapi juga mengejar mangsa yang terbang.