Notes

Tugas Narasi @Sir_Tze
Cara Delevingne D-1131

-----
Aku melihat ke sekeliling kelas. Ada yang membawa ular, merpati, kelinci, burung, bahkan singa. Kulihat lagi kucing kesayanganku, yang kubawa ke kelas karena ada tugas presentasi dari Sir Tze. Sambil menunggu giliran, aku menatap kucingku. Kucingku, merupakan ras Persia. Ia menggeliat dan menguap. Rupanya ia bosan... atau memang pemalas ? Menurutku, dia tidur setiap jam. Yah, paling tidak bangun setiap 3 jam sekali. Itupun hanya untuk makan dan main. Walaupun begitu, dia merupakan kucing yang cantik dan anggun, lucu juga seperti pemiliknya. Manja juga salah satu dari sifatnya. Jika kutinggal dia untuk berpergian keluar kota, pulang-pulang dia sudah menunggu di depan pintu lalu mengeong kepadaku. Seakan-akan bilang "Hei majikanku, kau kemana? Mengapa meninggalkanku sendiri disini?". Sungguh menggemaskan, tetapi kadang dia juga galak. Pernah suatu hari, aku mendekatinya lalu mengelus pelan dirinya. Tiba-tiba dia mendesis kepadaku "shiihh!!". Benar-benar, hhh.

Tiba-tiba salah satu temanku, Luna datang mendekati kucingku. Luna menatapku lalu mengisyaratkan kode bahwa ia ingin mengelusnya. Aku pun membalas dengan mengangguk. Kucingku menampakkan wajah tidak tenang. Luna mulai mengelusnya dan belum saja tangan dasom sampai di tubuhnya, ia sudah lari menuju pojok kelas. "Aduh! Maaf ya lun, dia memang seperti itu jika ada orang lain. Pemalu hehe" jelasku kepada Luna. "Yah... yasudahlah, tak apa. Hihihi" Luna tersenyum lalu kembali menduduki tempat duduknya. Aku penasaran. Hewan apa yang Luna bawa? Rupanya, hewan yang luna bawa adalah seekor burung merpati. Cantik sekali, merpati itu tampak tenang dan penurut kepada Luna. Tidak seperti kucingku, ia hanya tenang di saat-saat tertentu dan jarang sekali dia nurut terhadap majikannya.

Hihi, sebenarnya sifatnya sangat mirip denganku.