Notes

Jika kamu membuka Note ini, berarti kamu membaca note yang sebelumnya. Well, selamat membaca!
----------
Assalamu'alaikum wr. wb.

Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, mungkin acara kita LAGI-LAGI diundur... Mungkin kalian banyak yang bilang "Gak konsisten", "Harkos", "Gak bener", dan lain sebagainya. Ketahuilah, acara ini diinginkan oleh kalian, diikuti oleh kalian, tapi ada satu hal yang bikin saya kecewa dari kalian, kalian tidak punya pendirian, kalian ingin acara ini terlaksana tapi kalian tak mau mengusahakan, lagi-lagi meminta ke Saya (padahal saya bukan panitia) yang mengurusnya.

Saya luangkan waktu saya untuk mengadakan rapat, tapi cuma 15-16 orang yang datang. Kalau yang izin karena ada kepentingan keluarga, saya masih memaklumi. Sedangkan yang seenaknya menyerahkan semuanya dan HANYA menunggu berita? Kalian kemana? Jangan bertingkah seolah ini semua mudah, kami butuh pendapat kalian, kami butuh kerjasama kalian...

Jujur, saya sudah benci dengan semua ini, kalian semua egois, selama setahun ini kita bersama-sama untuk apa? Acara kelas pertama (La Mala Hora) sudah banyak menimbulkan masalah, ada yang marah, ada yang pundung, ada yang malas-malasan, akhirnya? Jadi produk gagal. Acara kelas kedua (Pagelaran Seni), segala keperluan kelompok seni rupa yang atur. Saya masih mengerti perasaan mereka yang sudah susah payah demi kelancaran acara-acara diatas, karena itulah mengapa kadang saya membantu mereka.

Saya gak bermaksud untuk memanas-manasi kalian, saya bukan menyalahkan kalian, saya cuma meminta toleransi dari kalian. Kalian mau membenci saya? Silahkan. Kalian mau ngeledek saya? Silahkan. Saya lebih baik diam.

Jika kalian memang bersungguh-sungguh, tunjukkan usaha kalian! Tunjukkan kerjasama kalian! Perlihatkan pada saya! Dan jika kalian tak mau acara ini menjadi produk gagal, maka mulailah konsisten dari hari ini! Jangan menyerahkan segalanya ke panitia, kami sarankan ke tempat lain, kalian protes. Kalian mengusulkan tempat lain, tidak tahu seluk-beluknya.

Dan untuk Ketua Pelaksana juga Penanggung Jawab, mulailah bertindak! Jangan kalian berdua semena-mena, begitu ditanya "Acara jadinya gimana?" kalian malah bilang "Bebas". Sebagai pemeran utama dari acara tersebut, kalian seharusnya melakukan apa yang harus kalian lakukan! Aturlah acara dengan sebaik-baiknya, mana tanggung jawab kalian? Dengan mudahnya kalian melemparkan lagi masalah kepada anak-anak yang lain, malah ikut-ikut gak konsisten. Apa perlu saya beri semua kontak anak-anak?

Yuk introspeksi diri dulu aja!
Terus saya minta kalian untuk SALING MENGHARGAI, jangankan kalian, jujur saya sebenarnya malas. Tapi demi kalian; demi kekompakan kita semua, saya rela ngelakuin apa aja, siapa sih yang gak seneng kalo liat temen-temennya gembira?

Akhir kata, saya minta maaf mungkin ada kata yang serasa JLEB di hati kalian. Semoga kalian dapat termotivasi akan apa yang saya katakan. Saya tidak mengharapkan rasa kasihan kalian, tapi saya mengharapkan rasa kebersamaan kalian pada teman-teman kalian; KITA SEMUA.

Nuhun
Wassalamu'alaikum wr. wb.