Notes

Naskah Plot
(Babak Kualifikasi)

Setelah selesai dengan sambutan dari kepala asrama dan pembuka dari sang pembawa acara, ia pun berdeham sejenak sebelum mengambil alih acara penyisihan hari ini. "Terima kasih." ucapnya dibarengi senyum.

Ia memperhatikan deretan murid asrama (...) yang menjadi peserta di babak kualifikasi hari ini sebelum kembali membuka suara. "Seluruh peserta Triwizard (...), apa kalian sudah siap?" Ia bertanya ke arah para peserta.

Memberikan acungan jempol sebagai tanda menyemangati sebelum mengayunkan tongkatnya, "Ini peraturannya, silakan dibaca dan dipahami."

"Sebagai tambahan, naga yang kalian hadapi nanti tidak sama jenisnya, alias kalian semua akan menghadapi naga yang berbeda. Dapat dipahami?" jelasnya.

"Kemudian, untuk siapa melawan naga apa juga sudah kami tentukan, saya akan membacakan nama-namanya. Tolong didengarkan dengan baik, ya." Kembali berdeham.

(Nama peserta)

Akan melawan Chinese Fireball. (username)

(Nama peserta)

Akan merupakan Common Welsh Green. (username)

(Nama peserta)

Akan melawan Hungarian Horntail. (username)

(Nama peserta)

Akan melawan Swedish Short Snout. (username)

"Dengan ini, maka babak pertama kualifikasi asrama (...) resmi dimulai," ujarnya dengan suara lantang. "Siapa pun murid yang berhasil lolos ke babak selanjutnya nanti, mereka tentu merupakan yang terbaik dari yang terbaik."

Beberapa waktu lalu merupakan waktu yang menegangkan baik bagi para peserta yang dengan berani melawan naga maupun para penonton yang ada di tribun.

"Baiklah! Setelah bermenit-menit dalam ketegangan, akhirnya kita mendapatkan nama-nama terbaik dari yang terbaik tersebut." Berhenti sejenak.

"Selamat kepada (username)! Silakan persiapkan diri kalian untuk babak selanjutnya." sebutnya dengan suara yang lantang disertai tepuk tangan.

"Mari pergi ke lokasi selanjutnya untuk menyelesaikan babak kedua." ajaknya kemudian menuntun jalan.

Ia berhenti di depan Black Lake kemudian berbalik; menghadap para peserta yang berhenti dari jalannya. "Kita sampai." ucapnya.

"Kalian yang berdiri di hadapan saya ini, telah dinyatakan lolos pada babak pertama. Sekarang, misi kalian adalah: mencari 'sesuatu-yang-berharga' yang terdapat di dalam danau di belakang saya."

Ia mengayunkan tongkat setelah selesai menjelaskan, "Perkamen yang ada di genggaman kalian adalah ketentuannya. Silakan dipahami."

"Ketentuannya mudah dipahami, 'kan?" tanyanya kemudian. "Kalau kalian sudah siap, silakan makan Gillyweed ini. Kalian bisa langsung masuk ke dalam danau." ucapnya sembari memberikan sebuah kepada masing-masing peserta.

(Attach clue)

Beberapa menit telah berlalu dan sudah ada (jumlah) peserta yang berhasil menemukan tawanan. Namun, belum ada yang bisa membawanya naik ke permukaan.

"Apakah mereka bisa membawa tawanan naik?" tanyanya ke arah penonton yang tengah fokus.

Terlihat (jumlah) kepala yang menyembul dari dalam danau, mereka berhasil membawa tawanan naik ke permukaan. Setelah itu, satu persatu peserta dan tawanan mulai kembali ke permukaan.

"Baiklah, selamat untuk (username). Yang telah dengan keren menyelamatkan tawanan dan lolos ke babak terakhir!"

Sebelum melanjutkan ke lokasi terakhir, ia memberikan handuk serta selimut untuk seluruh peserta agar tubuh mereka tidak kedinginan. "Jika sudah, mari ikuti saya ke lokasi terakhir." ajaknya.

Lagi, ia menuntun jalan menuju lokasi ketiga. Ia berhenti setelah berhadapan dengan labirin besar dengan sulur tanaman yang menjadi hiasan. "Di sinilah kalian akan menyelesaikan babak terakhir." ucapnya setelah berbalik.

"Jelasnya, kalian akan masuk ke dalam labirin untuk mencari piala. Terdapat empat jalan untuk memasuki labirin, dan keempatnya memiliki banyak persimpangan. Setiap persimpangan akan terdapat tiga pilihan; kanan, kiri, dan lurus." Ia berhenti untuk menarik napas.

"Kemudian," mengayunkan tongkat, "ketentuannya dapat kalian lihat di sini."

"Apakah kalian sudah siap?" (mention)

Setelah seluruh peserta masuk, jalur masuk labirin langsung tertutup rapat. Terdapat (jumlah) murid yang terjebak dan berjuang untuk menemukan piala di dalam sana.

"Kira-kira siapa saja yang akan berhasil keluar?" tanyanya, "Saya sendiri juga belum tahu." ucapnya dengan kekehan.

Beberapa menit telah berlalu, dan yang ditunggu akhirnya keluar dari dalam labirin. (Jumlah) murid berhasil membawa keluar piala.

"Selamat untuk (username) yang sukses membawa keluar dari labirin dan membawa keluar piala. Selamat dan semangat untuk menghadapi turnamen Triwizard nanti." ucapnya, kemudian menyalami para peserta.

Labirin terbuka dan sisa peserta yang tidak berhasil pun keluar, "Untuk peserta yang belum berhasil ke turnamen nanti jangan berkecil hati, kalian sudah keren dan hebat hari ini. Tetap semangat!" Tersenyum.

"Baiklah, karena rangkaian babak kualifikasi telah kita lewati. Maka, Triwizard Asrama hari ini saya nyatakan selesai!" serunya disertai tepuk tangan.