Notes

@deactifed - G5MS 541

Essay G5
1. Alastor Moody dulunya merupakan seorang Auror, kemudian beliau juga merupakan anggota dari Orde Phoenix Alastor Moody atau yang juga dikenal dengan Alastor “Mad-Eye” Moody. Alastor Moody diduga dulunya merupakan Auror yang terkenal akan jasanya yang menangkap banyak penyihir-penyihir kriminal. Ia memiliki penampilan yang cukup nyentrik. Alastor Moody juga dikatakan telah kehilangan beberapa bagian tubuhnya, seperti satu mata, kaki, serta sebagian hidungnya, hal ini disebabkan karena pertarungan yang dilakukan dengan penyihir-prnyihir hitam. Selain itu, Alastor Moody juga terkenal dengan mata sihirnya yang dapat berputar hingga 360° serta dapat melihat sesuatu dari balik dinding, pintu, jubbah gaib, pun penglihtannya juga dapat menembus dari belakang kepalanya. Inilah yang menyebabkan beliau dijuluki dengan “Mad-Eye”. Selain pernah bekerja sebagai seorang Auror, beliau juga pernah mengajar pada subjek Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam di Hogwarts, pada saat itu masa di mana Harry Potter mengikuti Turnamen Triwizard.
2. Beliau merupakan orang yang teliti, bekerja dengan salah satu matanya yang begitu khas, Alastor Moody dapat bertindak was-was serta berhati-hati. Selain itu, tindakan peduli namun beliau tidak memperlihatkan perilaku peduli tersebut, seperti contohnya ketika menolong Harry Potter dengan menyuruh seluruh anggota Orde Phoenix untuk meminum ramuan Polyjuice, beliau sama sekali tidak menunjukkan raut peduli, namun tindakannya berkata lain.
3. “Nothing like a nighttime stroll to give you ideas.”, tidak ada yang special sebenarnya, namun dari kutipan tersebut dapat dikatakan apabila daripada Anda hanya merenung menunggu malam berganti pagi untuk mendapatkan sebuah ide atau semacam gagasan, sebaiknya lakukan sekarang.
4. Pengorbanan nyawa kepada Harry Potter tanpa mencerminkan sikap jika beliau benar-benar ingin melindungi Harry Potter, dengan kata lain, berkorban serta berkomitmen dengan seseorang.