NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

Di sore hari ketika seorang staff Apothecary tengah bertugas menjaga toko, datanglah seorang pelanggan dengan membawa tas yang ia pikir merupakan bahan-bahan untuk membuat Items.

Staff tersebut segera menyapa pelanggannya dengan ramah. “Selamat sore. Ada yang bisa saya bantu?” Tanyanya dengan ramah dan senyuman di wajahnya.

“Selamat sore, staff. Saya ingin meminta bantuan staff untuk meramu bahan yang saya dapat kemarin," ucap sang pelanggan sambil mengeluarkan satu persatu bahan yang ia punya. "Tapi, saya tidak tahu ini bahan untuk membuat Items apa."

Ia meneliti satu-satu bahan yang dikeluarkan oleh pelanggan lalu mengangguk. "Castor oil, Rose oil, Dragon blood, Dragon livers, Unicorn horn. Ah, ini bahan untuk membuat SOMA setahu saya. Tuan/Nona mendapat bahan ini dari mana kalau boleh saya tahu?"

"Saya dapat dari kegiatan Explore kemarin. Jadi Staff bisa 'kan bantu saya?"

"Oh tentu bisa. Tapi, bahan yang Tuan/Nona bawa masih kurang dan perlu membeli sisa bahannya di toko kami. Bagaimana?"

Sang pelanggan pun sedikit terkejut ketika mendengar ucapan staff tersebut. “Benarkah? Lalu apa yang masih harus saya miliki agar lengkap?” Tanya sang pelanggan kepada staff.

Staff tersebut menganggukan kepalanya dan memberikan daftar bahan yang harus dilengkapi. “Wolfsbane, Acromantula venom, Frogs brain, Crocodile livers, dan Ashwinder egg. Itu bahan tambahan yang harus anda miliki apabila ingin membuat SOMA,” ujarnya menjelaskan dengan ramah.

Sang pelanggan terlihat sedikit bingung dan tengah berpikir sejenak. “Baiklah kalau begitu. Kira-kira berapa harga dari seluruh bahan tersebut, staff?”

Dengan segera staff tersebut mengambil satu per satu bahan yang sudah ia sebutkan tadi dari lemari penyimpanan. “Wolfsbane 30Galleons, Acromantula Venom 120Galleons, Frogs Brain 60Galleons, Crocodile Liver 80Galleons, dan Ashwinder Egg 90Galleons. Jadi total seluruhnya 380Galleons, Tuan/Nona.”

Setelah staff tersebut merincikan harga dari bahan-bahan tersebut, sang pelanggan segera membayar bahan-bahan yang sudah ia beli sesuai dengan jumlah yang dikatakan oleh staff tersebut.

“Terima kasih atas transaksinya, Tuan/Nona. Mari ikut saya untuk meramu bahan-bahan ini menjadi SOMA,” ajak staff tersebut sembari membawa semua bahan yang sudah ia siapkan.

Sang pelanggan pun menyetujui ajakan dari staff tersebut untuk meramu bahan-bahan tadi menjadi sebuah item. Mereka pun menuju sebuah ruangan untuk meramu dan menyiapkan alat-alat serta meletakkan bahan-bahan yang sudah mereka bawa.

“Tuan/Nona sudah siap? Kita langsung saja ke langkah pertama, ya,” ujar staff tersebut. Ia pun mengambil sedikit air dan menuangkannya ke dalam kuali untuk ia panaskan. “Oke, langkah pertama sudah. Yaitu memanaskan air ke dalam kuali.”

“Sekarang kita lanjutkan ke langkah kedua, memasukkan minyak castor dan mengaduknya searah jarum jam sebanyak tiga kali,” ujar staff tersebut. Dengan segera ia memasukkan minyak castor ke dalam kuali dan mengaduknya sebanyak tiga kali searah jarum jam.

Kini staff tersebut memandang pelanggannya, “apa Tuan/Nona ingin mencoba melakukannya?” Tanya staff tersebut.

“Saya? Ah, boleh. Tapi tolong arahkan saya, ya,” jawab sang pelanggan dan mendekati kuali.

“Baik. Langkah selanjutnya, tuangkan minyak mawar ke dalam kuali dan aduk sebanyak tiga kali. Namun, berlawanan dengan arah jarum jam, ya.” Sang pelanggan pun melakukan langkah tersebut sesuai dengan arahan dari staff.

“Nah, kita harus menunggu terlebih dahulu selama tiga menit. Sekarang, kita ambil darah naga dan juga hati naga untuk kita masukkan nanti,” ujar staff tersebut dan menunggu ramuan tersebut selama tiga menit.

Setelah menunggu selama tiga menit, sang pelanggan segera memasukkan darah naga beserta hati naga ke dalam kuali. “Aduklah ramuan tersebut selama lima menit, dan jangan berhenti.” Sang pelanggan pun mengikuti arahan staff dengan terus mengaduk ramuan tersebut.

Sembari menunggu hingga lima menit, staff tersebut menghancurkan sebuah tanduk unicorn untuk nanti ia masukkan ke dalam kuali.

“Sudah? Nah, sekarang masukkan tanduk unicorn yang sudah saya hancurkan ini ke dalam kuali. Dan jangan lupa untuk mengaduknya sebanyak lima kali, ya. Oh! Dan harus searah dengan jarum jam,” ujar staff tersebut sembari memperhatikan sang pelanggan yang tengah meramunya.

Kini staff tersebut tengah menyiapkan Wolfsbane dan Bisa Acromantula untuk ditambahkan ke dalam ramuan tersebut.

“Kalau sudah, masukkan bahan-bahan ini, Wolfsbane dan Bisa Acromantula secara bersamaan. Lalu aduk kembali sebanyak lima kali dan berlawanan dengan arah jarum jam.”

Ketika sang pelanggan melakukan hal-hal yang ia ucapkan, ia kembali menyiapkan bahan selanjutnya, otak kodok, dan memotongnya menjadi beberapa bagian.

“Sudah mulai lelah, ya?” Tanyanya sembari terkekeh. “Mari, biar saya yang melanjutkan,” ujarnya sembari mengambil alih ramuan tersebut.

Kini ia memasukkan otak kodok yang sudah ia potong menjadi beberapa bagian kecil, dan memasukkannya ke dalam kuali. “Sekarang kita harus kembali menunggu selama lima menit.”

Setelah menunggu selama kurang lebih lima menit, kini ia menambahkan hati buaya ke dalam kuali dan mengaduknya secara berlawanan arah jarum jam sebanyak enam kali.

“Nah, sebentar lagi ramuan akan selesai,” ujarnya kepada sang pelanggan.

Langkah terakhir yang harus ia lakukan ialah memasukkan telur Ashwinder ke dalam kuali. “Telur Ashwinder, dan tunggu sampai ramuan berubah warna menjadi ungu pucat.”

Menunggu beberapa saat sampai ramuan kini mulai berubah warna menjadi ungu pucat. “Yup! Ramuannya sudah selesai,” ucapnya dengan antusias.

Sang staff pun kini menuangkan ramuan tersebut ke dalam botol kecil dan memberikannya kepada sang pelanggan. “Ini item anda, Tuan/Nona. SOMA, yang mempunyai efek untuk menambahkan full HP/MP anda.”

Pelanggan tersebut menerima item tersebut dengan senyuman di wajahnya. “Terima kasih banyak atas bantuannya, staff! Selamat sore,” ucap pelanggan tersebut dan pergi keluar dari ruangan itu.

“Sama-sama. Senang bisa membantu, Tuan/Nona. Jangan lupa untuk mampir kembali,” balas staff tersebut dan kembali menjaga toko.
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.