Notes

Name : Claire Jefferson
ID : CAN-G17123

1. Masyarakat adalah sekumpulan orang-orang atau individu-individu yang berada dalam suatu wilayah tertentu, memiliki peraturan dan hukum yang telah disepakati bersama untuk ditaati, dan memiliki tujuan-tujuan hidup tertentu.
2. Penyebab masyarakat terbentuk menjadi beberapa golongan adalah karena memiliki suatu ketertarikan atau kesukaan yang sama dengan individu lainnya, serta karena manusia merupakan makhluk sosial yang membutuhkan kekuatan atau bantuan dari orang lain. Atau karena memiliki latar belakang yang sama seperti berasal dari daerah yang sama, atau memiliki hubungan kerja dengan individu lainnya.
3. Metode-metode dalam mempelajari ilmu hukum :
a. Metode Normatif Analitis : melihat hukum sebagai aturan yang abstrak. Bersifat abstrak yang berarti bahwa setiap kata-kata yang digunakan dalam hukum tidak mudah dipahami dan agar dapat dipahami perlu peraturan-peraturan hukum itu diwujudkan (dapat berupa perbuatan atau dalam bentuk tulisan yang memiliki pemilihan susunan kata yang tepat)
b. Metode Historis : metode yang mempelajari hukum dengan cara melihat bagaimana sejarah hukumnya.
c. Metode Sistematis : metode yang melihat hukum sebagai suatu sistem.
d. Metode Idealis : bertitik tolak dari pandangan bahwa hukum sebagai perwujudan dari nilai-nilai tertentu dalam masyarakat.
e. Metode Sosiologis : bertitik tolak dari pandangan bahwa hukum sebagai alat untuk mengatur perilaku masyarakat.
f. Metode Komparatif : metode yang mempelajari hukum dengan membandingkan tata hukum dalam berbagai sistem hukum dan perbandingan hukum diberbagai negara.
4. Empat tipe pembohong :
a. Pembohong sesekali (tidak biasa berbohong, hanya karena alasan tertentu saja mereka berbohong, mudah teridentifikasi ketika berbohong karena memperlihatkan banyak sinyal/tanda bohong)
b. Pembohong berkali-kali (berbohong dengan teratur, menyadari bahwa mereka sedang berbohong, cenderung untuk terus berbohong sepanjang hidupnya)
c. Pembohong alami (berbohong secara terus-menerus, tidak menyadari bahwa mereka sedang berbohong, bahasa tubuh alami karena rutin berbohong)
d. Pembohong professional (memiliki suatu tujuan tertentu, telah memikirkan segala kemungkinan agar tidak ketahuan berbohong, telah mempersiapkan segalanya dengan matang seperti sudah mempersiapkan hal apa saja yang akan dilakukan/diucapkan, memperhitungan resiko kegagalan dan telah mempersiapkan rencana cadangan lainnya.)



5. Cara mengetahui kebohongan :
a. Posisi badan / gerak-gerik tubuh yang tidak sinkron antara pikiran dengan ekspresi yang ditunjukan.
b. Mengalami kegelisahan dibagian-bagian tubuh. Misalnya gugup, atau melakukan hal-hal yang biasanya tidak dilakukan oleh orang tersebut.
c. Menghembuskan nafas secara tiba-tiba untuk menenangkan hatinya dan mengatur tempo detak jantungnya yang meningkat ketika berbohong.
d. Menggunakan mesin pendeteksi kebohongan (yang dapat mendeteksi tempo detak jantung)
e. Menggunakan serum kejujuran yang disuntikkan kepada orang yang sedang diinterogasi/ditanyai sesuatu.
6. Kebohongan adalah perkataan yang tidak sesuai dengan keadaan/fakta yang sebenarnya, orang yang berbohong mengetahui apa fakta sebenarnya akan tetapi ia malah memanipulasi atau berkata sebaliknya tentang kebenaran tersebut.
7. Orang-orang melakukan kebohongan dilatarbelakangi oleh hal-hal yang berbeda-beda. Seperti untuk melindungi diri sendiri, untuk melindungi orang lain, untuk mendapatkan suatu keuntungan tertentu, dan ada pula berbohong demi kebaikan.
8. Candor adalah salahsatu faksi yang berada di Divergent Fort Academy. Candor merupakan orang-orang yang beranggapan bahwa segala macam masalah, pertempuran, dan peperangan timbul karena adanya ketidakjujuran, orang-orang yang bermuka dua, dan penipuan. Oleh karena itu, candor memegang prinsip bahwa keterbukaan dan kejujuran bisa menciptakan dunia yang nyaman, sempurna, dan damai. Selain itu, candor menerapkan sikap untuk menjunjung tinggi hukum dan juga keadilan yang dapat terlihat dari lambang candor yang berbentuk timbangan. Lalu, faksi candor mempercayai bahwa sopan santun merupakan penipuan yang dikemas secara manis.
Kaca dijadikan sebagai substansi yang mewakili faksi candor. Karena kaca memiliki makna pribadi yang transparan, terbuka, dan keras. Selain itu, karena faksi candor menjunjung tinggi kejujuran maka orang-orang candor diajarkan untuk dapat mendeteksi kebohongan. Lalu, faksi candor memiliki warna hitam dan putih yang berarti hanya ada benar dan salah, tidak ada abu-abu.
9. Testimoni merupakan sebuah fakta yang disampaikan dalam pengakuan, yang apabila sedang dalam keadaan formal maka biasanya testimoni memanfaatkan teknologi khusus yang dapat mendeteksi detak jantung.
10. a. Melihat kejujuran dalam bentuk hitam-putih.
b. menyalahkan orang yang bermuka dua sebagai penyebab munculnya permasalahan di dunia.
c. mempercayai bahwa sopan santun adalah penipuan yang dikemas secara manis.