NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

North Side, Diagon Alley >> Asrama Ravenclaw
Asrama Ravenclaw >> Potion Class
Current Time

plot on

Beberapa menit setelah menyiapkan semua bahan yang ada, sang staff pun bersiap-siap untuk mengirimkan bahan tersebut keasramanya sendiri. Sehubungan waktu pekerjaannya telah selesai, sang staff mulai menutup tokonya.

Staff membalikkan papan yang tadinya bertuliskan 'Open' menjadi 'Close'. "Ah... Akhirnya selesai juga.." gumam sang staff kemudian tersenyum menatap pemandangan yang ada diluar toko. Staff-pun melangkahkan kakinya keluar dari toko, membuat bell berbunyi.

Dikarenakan sudah menyelesaikan pekerjannya, Jack ingin langsung memberikan bahan-bahan untuk pembuatan SOMA ke Alta. Langkah kakinya pun semakin cepat menuju Asrama Ravenclaw. "Apakah saya harus mengajari pembuatan SOMA juga ya..."

Tiba-tiba, pemikiran terlintas di benak Jack. Merasa adiknya sedari tadi merasa bingung, Jack tidak ingin Alta bingung lagi karena meramu semua bahan yang ada.

Perjalanannya kali ini sudah memasuki pintu masuk Asama Hogwarts. Sinar mentari yang sedari tadi sudah menyinari semua wilayah yang ada di Asrama Hogwarts, serta menghangati tubuh Jack. Hembusan angin-pun mulai Jack rasakan, hingga rambutnya pun ikut merasakan hembusan angin tersebut.

"Pagi yang indah..." gumam Jack. Kakinya tetap melangkah menuju Asrama Ravenclaw. Anak tangga-pun sudah dilaluinya. Setelah sampai di depan pintu masuk Asrama,... pintu masuk tersebut terbuka membuat Jack terkejud dan menjauhkan badannya secara reflek.

"...." tanpa suara Jack melihat siapa pelaku yang membuat pintu masuk tersebut secara tiba-tiba. Ia melihat wajah lugu, mata yang bulat, hidung mancung, serta rambut yang terurai. Ternyata dia adalah pelaku yang membuka pintu secara tiba-tiba. Pelaku tersebut adalah Alta, yang merupakan adik sekaligus pelanggannya tadi malam.

"Eishh!"
Suara Jack-pun mulai memecahkan kehingan serta kekejutan diantara mereka berdua.

"Eh.... Kak Jack!! Hahahahaha" teriak Alta memanggil nama Jack disusul dengan suara tawaan yang khas. Alta menutup pintu Asramanya dan tetap tertawa. "Kaget yaa? Hahahaha" ucapnya melihat ekspresi kakak laki-lakinya itu.

Jack yang mendengar ucapan dari Alta, hanya bisa mendatarkan wajahnya untuk beberapa saat. "Hm." gumam Jack sedikit ketus.

Alta tersenyum sambil mencubit pipi kakak laki-lakinya itu. "Datar jelek tau Kak!" lontar Alta dengan nada sedikit gemas.

"Ya! Ya! Alta!"
"Eish...." Jack merasa pasrah saat dicubit oleh adik bontotnya itu. Perlahan ia melepaskan tangan Alta yang mencubit dipipinya itu. Kemudian, Jack memberikan kotak yang berisi bahan untuk membuat SOMA.

Alta terkekeh dan melepaskan cubitannya tersebut. Ia melihat sebuah kotak yang semalam dibelinya. Alta menerima kotak tersebut, menaruhnya diatas kotak yang berisi bahan SOMA yang dimilikinya lebih dulu. "Ini pesanannya, khusus aku yaaa... Sampai kakak sendiri yang bawakan." ucap Alta sedikit meledek Jack.

Jack terkekeh sambil menggelengkan kepalanya. Ia merasa heran mengapa adiknya itu sangat percaya diri dan senang sekali meledek kakak tertuanya. "Iya iya, terserah apa katamu yaa." Jack mengacak-acakkan rambut Alta. Kini matanya melihat kotak yang semalam Alta bawa. "Wah.. Kamu bawa sisa bahan SOMAnya juga?" tanya Jack tiba-tiba.

Merasa begitu spesial Alta memberikan senyuman terbaiknya ke kakak laki-lakinya itu. Alta menganggukkan kepalanya, mengiyakan ucapan dari Jack. "Iya, kebetulan banget... Aku mau langsung buat SOMAnya sekarang kak... Tapi..." ucapan Alta terputus ditengah-tengah.

Senyuman Jack mulai terukir, dan menepuk pundak Alta. "Tapi gak tau cara buatnya?" tanya Jack yang menyambung omongan Alta yang terputus tadi.

Sebuah anggukkan kecil-pun disaat Jack mengucapkan hal yang ada dipikirannya saat ini. "iya.. Itu.." ucap Alta dengan nada suara yang rendah dan memajukan bibir bagian bawahnya. Jack yang melihat perilaku adiknya itu, hanya bisa tertawa. "Hahahahaha..." Ia mulai merangkul pundak Alta dan mengajaknya ke kelas Potion.

Alta bingung karena perilaku kakaknya yang aneh. Ia mengikuti arah kemana kakaknya itu pergi. "Loh.. Loh.. Ini.. Kan.." ucap Alta terpatah-patah. Ia melihat kakaknya sambil tersenyum senang. "Kakak mau bantuin aku ya??" tanyanya dengan ekspresi penuh harapan serta sebuah senyuman yang terlihat manis dimata Jack.

"Iyaa... Saya bantu tenang saja" jawab Jack sambil mengelus kepala adiknya itu.

Kini kakak beradik itu, telah sampai didepan pintu kelas Potion. Kebetulan Alta merupakan murid Auror, yang berarti bahwa Alta memiliki kuali untuk membuat SOMA. Keduanya pun masuk kedalam kelas Potion.

Jack mulai duduk dikursi yang tersedia didalam kelas. Ia melihat Alta yang merasa kesusahan menaruh bahan-bahan yang ada di kedua kotak. "Sini-sini saya bantu siapkan bahan-bahannya." Tangan Jack-pun mulai mengambil serta menaruh satu persatu kotak yang ada. Sedangkan Alta merasa senang karena kakaknya begitu perhatian dan memahami situasi. Alta langsung mengambil kuali berwarna hitam dengan berat yang cukup membuatnya merasa pegal didaerah tangannya.

"Hahahaha kuat kamu?!" tanya Jack sedikit meledek Alta. Alta mengerucutkan bibirnya dan tetap membawa kuali tersebut diatas meja. "Hore kuat!" puji Jack sambil bertepuk tangan untuk Alta.

Tak mau berlama-lama, Jack langsung memberikan sebuah buku ramuan untuk membuat SOMA ke Alta. Dengan serius Alta membaca langkah-langkah pembuatan SOMA tersebut. "Ah.." gumam Alta.

Setelah membaca langkah-langkah pembuatan SOMA, Alta mengecek terlebih dahulu bahan-bahan yang ada.

"Hm.. Ini ada.."
"Oke.."
"Ah.. Ini juga ada"
Gumam Alta sendiri.

Jack hanya tersenyum dan mulai mengambil buku ramuan tersebut. "Sudah lengkap?" tanya Jack melihat wajah Alta.

Alta pun menganggukkan kepalanya dan mulai berdiri didepan kualinya tersebut. "Ayo kak dimulai!" ucap Alta sangat antusian yang ditunjukkan ke Jack.

Jack menganggukkan kepalanya dan mulai membaca langkah pertama yang harus Alta lakukan. "Ekhem... Langkah pertama, Panaskan air dalam kuali." ucapnya dan langsung melihat Alta.

Alta dengan sigap langsung menuangkan air serta mulai memanaskan air yang sudah ada didalam kuali. "Oke siap!" ucap Alta setelah menuangkan air. Beberapa saat kakak beradik itu menunggu, akhirnya air tersebut mulai panas. "Kak sudah nih.. Apalagi sekarang?" tanya Alta.

Jack menganggukkan kepalanya dan mengucapkan langkah yang selanjutnya. "Untuk langkah berikutnya, kamu harus menuangkan minyak castor kedalam kuali tersebut dan mengaduknya searah jarum jam sebanyak 3x." jelasnya.

Mendengar ucapan yang dilontarkan dari kakak laki-lakinya itu, Alta segera melakukan langkah yang kedua. Ia menuangkan minyak castor kedalam kuali dan mengaduknya searah jarum jam. Alta mengaduk ramuan yang belum jadi tersebut, sebanyak 3x. "Okay... Sudah nih kak" ucap Alta kemudian fokus kearah kakaknya lagi.

"Good, sekarang langkah selanjutnya tuangkan pula minyak mawar dan aduk berlawanan arah jarum jam sebanyak 3x." ..... "Kalau minyak mawah diaduknya berlawan arah jarum jam ya..." sambung Jack.

Alta mengangguk paham atas ucapan Jack. Ia mulai menuangkan minyak mawar kedalam kualinya tersebut. Aroma wangi yang khas dari mawar mulai tercium dihidungnya. "Hm... Harum.." gumam Alta. Kemudian, Alta mengaduk ramuan tersebut berlawanan dengan arah jarum jam sebanyak 3x. "Kemudian... Apa lagi kak?"

Jack terkekeh melihat adiknya itu saat mencium aroma mawar. Ia mulai menunjuk kearah darah naga dan hati naga. "Nanti kamu masukkan itu ya, tapi tunggu dulu 3menit." ucap Jack ke Alta yang mulai menunggu 3menit lamanya.

Tak terasa, 3menit-pun berlalu. Jack langsung menyuruh Alta untuk meneteskan darah naga dan masukkan hati naga. "Sekarang ayo teteskan darah naga serta hatinya itu... kemudian di aduk selama 5 menit tanpa henti ya.." ucap Jack sedikit menekan kata 'tanpa henti'.

Dengan segera Alta meneteskan darah serta hati dari naga. Ia mulai mengaduk ramuannya tersebut hingga 5 menit tanpa henti. "Hm... Pegel..." keluh Alta sambil mengaduk-aduk ramuannya.

Mereasa kasihan Jack hanya bisa menyemangati adik bontotnya itu. "Ayo semangat! Sebentar lagi selesai" ucapnya sambil mengepalkan tangannya sendiri.

Tak lama, 5 menit telah berlalu. Jack membaca langkah yang berikutnya. "Hancurkan tanduk Unicorn, kemudian masukkan ke dalam kuali dan aduk searah jarum jam sebanyak 5x." ucap Jack. Jack kali ini ikut membantu Alta untuk menghancurkan tanduk unicorn. "Kakak bantu hancurin nih.. Kamu aduk yang bener ya..."

Alta tersenyum dan menganggukkan kepalanya. "terima kasih kakak!" ucap Alta. Alta memasukkan tanduk unicorn yang sudah hancur kedalam kuali, kemudian mengaduknya searah jarum jam sebanyak 5x. "Okay! Sudah kak!"

Anggukkan kepala mulai Jack tunjukkan ke Alta, ia membaca lagi petunjuk yang ada dibuku ramuan. "Sekarang kamu tambahin wolfsbane dan bisa dari acromantula secara bersamaan ya..." perintah Jack. ..... "Setelah itu, kamu aduk secara berlawanan arah jarum jam sebanyak 5x." sambungnya.

Alta menuruti perintah yang kakaknya ucapkan tadi, Ia memasukkan wolfsbane dan bisa acromantula secara bersamaan. Setelah itu Alta mengaduknya berlawanan dengan arah jarum jam sebanyak 5x adukan. "Fyuhh.. Seakan lagi masak-masak ya ini kak" ucap Alta mencoba untuk bercanda dengan kakaknya.

"Ayo ibu-ibu setelah memasukkan wolfsbane, masukkan juga bisa acromantulannya yaa..." canda Alta seakan dirinya seorang cheff. .... "Hahahahaha astaga" tawanya pun mulai mengisi ruangan potion.

"Astaga... Kamu sudah sepertinya... Hahahaha" ucap Jack yang merasa terhibur akan perilaku adiknya sendiri. Jack menggeleng-gelengkkan kepalanya. Setelah melihat Alta selesai mengaduk 5x kali ramuannya, Jack mengucapkan langkah yang lain. "Hm... sekarang kamu potong otak kodok menjadi beberapa bagian kecil dan masukkan, tunggu selama 5 menit." jelas Jack.

Sambil terus tertawa, Alta melanjutkan tanggung jawabnya. Ia memotong otak kotok tersebut menjadi beberapa bagian kecil lalu memasukkannya kedalam kuali serta menunggu selama 5 menit.

5 menit pun selesai dilalui oleh kakak beradik tersebut.
Jack mengambil hati dari buaya dan memberikannya ke Alta. "sekarang tambahkan hati buaya dan aduk berlawanan arah jarum jam sebanyak 6x ya..." jelasnya ..... "Setelah itu, ini adalah langkah terakhir... Yaitu, kamu masukkan telur Ashwinder dan tunggu sampai ramuan berwarna ungu pucat." jelasnya lagi.

Alta yang mendengar kata 'langkah terakhir', semakin semangat untuk menyelesaikan ramuan SOMAnya ini. Ia memasukkan hati dari buaya dan mengaduknya secara berlawanan arah sebanyak 6x. Setelah selesai, Alta memasukkan telur Ashwinder dan menunggu ramuan tersebut berubah menjadi warna ungu pucat.

Beberapa saat, ramuan tersebut telah berubah menjadi ungu pucat. Jack langsung tersenyum dan memberikan botol berukuran yang cukup untuk menampung semua ramuan yang ada. "Nih sekarang masukkan kedalam botol" perintah Jack.

Merasa puas dan lega, Alta segera melakukan tugas terakhirnya. Ia mengambil botol pemberian Jack dan menuangan ramuan tersebut tanpa sisa. "Hore jadi...! Akhirnya saya puna SOMA!" ucap Alta begitu antusias sambil berteriak. "Tapi setelah ini.. Alta ngapain lagi?" tanyanya.

Jack mengambil alih SOMA yang ada ditangan Alta secara perlahan kemudian tersenyum. "Ini akan saya bawa dulu, untuk masuk ke pendataan Apothecary... Setelah di data, akan diberikan lagi kekamu" jawab Jack. Kali ini, Jack bangun dari duduknya sedari tadi.

"Ah... Begitu.. Yasudah kakak bawa saja dulu SOMAnya untuk didata saya mau merapihkan ini semua.. Huhuhu" ucap Alta memasang wajah melasnya.

Jack tersenyum dan menepuk pelan pundak adiknya itu. "Ayo semangat adik!" ucap Jack menyemangati adik bontotnya itu.

Setelah menyelesaikan pembuatan ramuan SOMA. Jack kembali ke Apothecary untuk pendataan SOMA milik Alta, sedangkan Alta merapihkan semua peralatan yang digunakannya tadi.

- plot off pembuatan soma -
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.